BNI Syariah Gandeng Dukcapil Kembangkan Layanan Digital
Jakarta – BNI Syariah menandatangani perjanjian kerjasama dengan Direktorat Jenderal kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil), serta Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) untuk pemanfaatan nomor induk kependudukan, data kependudukan dan KTP elektronik.
Direktur Utama BNI Syariah, Abdullah Firman Wibowo mengatakan, kerjasama ini bertujuan sebagai ekspansi lembaga keuangan untuk membangun digital banking.
“Dengan tersedianya informasi data kependudukan yang dapat diakses secara digital, perbankan syariah dan nasabah dimudahkan dengan adanya sistem Dukcapil Direct Access,” kata Firman di Jakarta, Jumat, 23 Maret 2018.
Selain itu tambah Firman, adanya kerjadama ini dari sisi perbankan, membuat proses verifikasi data nasabah (know your customer) dapat diketahui dengan lebih cepat, mudah, akurat dan efektif melalui E-KTP.
Sedangkan dari sisi calon nasabah memudahkan dalam melakukan registrasi produk BNI Syariah secara online.
Seperti diketahui, perkembangan digital mendorong BNI Syariah untuk terus berinovasi memberikan layanan digital yang prudent.
Berbagai layanaan disediakan agar nasabah tidak perlu repot datang ke Bank. Cukup akses melalui gadget dimanapun dan kapanpun.
BNI Syariah sebagai Hasanah Banking Partner bergerak dinamis mengikuti era digital. Didukung dengan teknologi BNI 46 yang mumpuni. Dari sisi keamanan perbankan, tentu dengan adanya layanan ini diharapkan dapat mengurangi pemalsuan data identitas nasabah melalui KTP non elektronik sehingga nasabah tetap nyaman dan aman dalam bertransaksi. (*)
Poin Penting Sebanyak 36 dari 38 provinsi telah menetapkan UMP 2026, sesuai PP 49/2025 yang… Read More
Poin Penting Pemerintah memastikan formulasi UMP 2026 telah memasukkan indikator ekonomi seperti inflasi, indeks alfa,… Read More
Poin Penting Modal asing masuk Rp3,98 triliun pada 22–23 Desember 2025, dengan beli bersih di… Read More
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More
Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More
Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More