Sharia Insight

BNI Syariah dan Babinkum TNI Gelar Kampanye Anti Narkoba

Jakarta – BNI Syariah bersama Badan Pembinaan Hukum Tentara Nasional Indonesia (Babinkum TNI) menggelar kampanye anti narkoba dan anti bullying bersama 1.000 siswa SMA di wilayah Jakarta Timur yang digelar dalam rangkaian Hari Ulang Tahun (HUT) Babinkum TNI ke-43.

Acara dilaksanakan di GOR Ahmad Yani Mabes TNI Cilangkap dengan tujuan ikut serta dalam memerangi dampak negatif narkoba dan bullying di kalangan generasi muda khususnya pelajar.

Hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Babinkum TNI, Joko Purnomo, Wakil Kepala Babinkum TNI, Wahyu Wibowo, serta Direktur Utama BNI Syariah, Abdullah Firman Wibowo yang sekaligus menyampaikan literasi perbankan syariah.

Menurut data dari Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) tercatat dari 87 juta populasi anak di Indonesia usia maksimal 18 tahun, sebanyak 5,9 juta diantaranya pecandu narkoba (keterangan pers KPAI tanggal 6/3/2018).

Sedangkan dari data bidang pendidikan, kasus anak pelaku kekerasan dan bullying paling banyak terjadi. Dari 161 kasus, 41 kasus di antaranya adalah kasus anak pelaku kekerasan dan bullying.

Melihat kondisi ini, BNI Syariah bersama Yayasan Hasanah Titik (YHT) berupaya ikut serta dalam program Babinkum TNI dalam 3 program sosial yaitu pertama, program penyuluhan hukum dengan tema kampanye anti narkoba dan anti bullying, kedua, program layanan kesehatan gratis serta ketiga, program santunan bagi anak yatim dan dhuafa.

Sesuai dengan values Hasanah Banking Partner, BNI Syariah memberikan kebermanfataan kepada seluruh stakeholders mulai sejak lahir sampai di akhirat kelak (hasanah way).

“Alhamdulillah kami merasa bangga bisa menjadi bagian dari kegiatan HUT Babinkum TNI ke 43 ini, sebagai garda depan keamanan negara fungsi TNI tidak hanya melindungi keamanan tetapi juga membangun kekuatan rakyat melalui kegiatan sosial. BNI Syariah sebagai Hasanah Banking Partner memberikan dukungan maksimal untuk semua kegiatan yang memberikan nilai hasanah untuk seluruh elemen masyarakat terutama dalam memerangi narkoba dan bullying di kalangan pelajar yang merupakan generasi muda penerus cita – cita bangsa,” Tutur Firman.

Sinergi BNI Syariah bersama dengan TNI dalam kegiatan ini merupakan yang kesekian kalinya dimana sebelumnya BNI Syariah bekerjasama dengan TNI AD Jakarta dan Palu dalam hal transportasi dan distribusi bantuan bagi masyarakat Palu dan Donggala.

TNI AD sebagai satuan angkatan Republik Indonesia mendukung penuh institusi yang ingin menyalurkan bantuan berupa logistik dan bantuan lainnya, termasuk BNI Syariah.

Sampai dengan Oktober 2018, BNI Syariah melalui Yayasan Hasanah Titik telah menyalurkan zakat perusahaan sebesar Rp6,20 Milar dan zakat pegawai sebesar Rp2,78 Miliar dengan penyaluran di bidang ekonomi, pendidikan, sosial, dakwah dan kesehatan. (*)

Dwitya Putra

Recent Posts

Jasindo Ingatkan Pentingnya Proteksi Rumah dan Kendaraan Selama Libur Nataru

Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More

17 hours ago

Presiden Prabowo Tegaskan Komitmen Selamatkan Kekayaan Negara

Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More

17 hours ago

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatra

Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More

17 hours ago

Kredit BNI November 2025 Tumbuh di Atas Rata-rata Industri

Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More

19 hours ago

Cek Jadwal Operasional BSI Selama Libur Nataru 2025-2026

Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More

19 hours ago

Update Harga Emas Hari Ini: Galeri24 dan UBS Kompak Merosot, Antam Naik

Poin Penting Harga emas Pegadaian turun jelang libur Nataru 2025/2026, dengan emas Galeri24 turun Rp22.000… Read More

22 hours ago