News Update

BNI Sekuritas Bersama Global Wakaf Luncurkan Layanan Wakaf Saham

Jakarta – BNI Sekuritas menggandeng Global Wakaf dalam layanan wakaf saham yang obyeknya berupa saham syariah atau keuntungan investasinya. Sebab, saham syariah saat ini hampir 6 persen dari total investor di Bursa Efek Indonesia (BEI), dan setiap tahunnya akan bertumbuh signifikan.

Plt Direktur Utama BNI Sekuritas, Geger N Maulana mengatakan, hal itu menjadi momentum dan peluang bagi perseroan sebagai Anggota Bursa yang menyediakan layanan transaksi saham syariah. Peluncuran galeri wakaf saham ini merupakan kedua pihak sebagai komitmen dalam optimisme inklusi pasar modal syariah serta filantropi melalui wakaf saham agar semakin mudah tercapai.

“Kami berharap dengan adanya galeri ini dapat meningkatkan jumlah investor syariah baru minimal ada penambahan 1.000 nasabah pertahun,” ujarnya di gedung BEI Jakarta, Kamis, 8 Agustus 2019.

Dalam kesempatan yang sama, Presiden Direktur Syahru Aryansyah mengatakan, galeri wakaf saham ini nantinya akan menjadi tempat sinergi antara empat pihak untuk melakukan transaksi jual beli saham syariah. Empat pihak tersebut antara lain Global Wakaf selaku Nazir, perusahaan efek yaitu BNI Sekuritas, BEI sebagai regulator, serta masyarakat yang ingin bertransaksi saham.

“Mekanisme wakaf saham disini dapat dilakukan baik terhadap saham syariahnya atau terhadap hasil investasinya. Misalnya, investor membeli 10 lot, dari 10 lot itu, 5 lot nya diinvestasikan untuk pribadi dan 5 lot lagi diinvestasikan dalam bentuk wakaf,” ujarnya.

Menurutnya, saham atau hasil investasi saham yang diwakafkan akan digunakan untuk menunjang program-program wakaf produktif yang memberdayakan masyarakat atau mauquf alaih. Salah satunya program ritel wakaf, dimana kehadirannya telah membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat di sekitar ritel tersebut.

Sehingga, kata dia, masyarakat ikut berkontribusi mewakafkan harta terbaiknya. Selain agar nilai sahamnya bertumbuh untuk pribadi, melalui galeri wakaf ini investasi akhirat juga tercapai.

“Karena ada Value disini. Kita tidak hanya bicara profit Oriented, tapi berapa besar manfaat atau benefit yang bisa kita salurkan dengan adanya wakaf saham,” tandasnya. (*)

Paulus Yoga

Recent Posts

Harita Nickel Raup Pendapatan Rp20,38 Triliun di Kuartal III 2024, Ini Penopangnya

Jakarta – PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel pada hari ini (22/11)… Read More

17 mins ago

NPI Kuartal III 2024 Surplus, Airlangga: Sinyal Stabilitas Ketahanan Eksternal Terjaga

Jakarta - Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) pada kuartal III 2024 mencatatkan surplus sebesar USD5,9 miliar, di… Read More

27 mins ago

Peluncuran Reksa Dana Indeks ESGQ45 IDX KEHATI

Head of Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Kunardy Lie memberikan sambutan saat acara… Read More

2 hours ago

Pacu Bisnis, Bank Mandiri Bidik Transaksi di Ajang GATF 2024

Pengunjung melintas didepan layar yang ada dalam ajang gelaran Garuda Indonesia Travel Festival (GATF) 2024… Read More

2 hours ago

Eastspring Investments Gandeng DBS Indonesia Terbitkan Reksa Dana Berbasis ESG

Jakarta - PT Eastspring Investments Indonesia atau Eastspring Indonesia sebagai manajer investasi penerbit reksa dana… Read More

4 hours ago

Transaksi Kartu ATM Makin Menyusut, Masyarakat Lebih Pilih QRIS

Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More

4 hours ago