News Update

BNI Perluas Penyaluran KUR Petani Tebu Mojokerto

Jakarta – PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI memperluas dukungan pembiayaan kepada petani tebu. Kali ini, pembiayaan kepada petani tebu tersebut menggunakan skema Kredit Usaha Rakyat (KUR).

Seremoni penyaluran KUR dilakukan secara simbolis kepada 3 petani tebu binaan PTPN X dan BNI yang dilaksanakan di tengah kunjungan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini M Soemarno ke Jawa Timur.

“Menteri BUMN RI juga meninjau lokasi tebang dan tanam tebu di salah satu lahan pertanian tebu milik petani binaan PT Perkebunan Nusantara (PTPN) X dan BNI di Desa Mojosarirejo, Kecamatan Gedeg, Kabupaten Mojokerto, Provinsi Jawa Timur,” kata Direktur Utama BNI Achmad Baiquni dalam siaran persnya, Senin, 14 Mei 2018.

Baiquni sendiri mengungkapkan, BNI siap membiayai para petani tebu dengan skema KUR Linkage melalui Koperasi PTPN dan skema One on One. Dimana skema linkage merupakan kerjasama antara BNI, Koperasi, dan PTPN.

Pada skema tersebut, koperasi mengajukan permohonan kredit ke BNI, lalu Koperasi meneruspinjamkan kredit kepada petani. Koperasi menjadi offtaker yang mengakomodir hasil panen petani untuk disetorkan ke pabrik gula untuk dilakukan penggilingan.

Baca juga: BNI Perluas KUR Replanting Kelapa Sawit ke Riau

“Setelah terjual PTPN melakukan penyetoran hasil pembayarannya ke rekening koperasi di BNI setelah dikurangi kewajiban koperasi di BNI dan yang terakhir pembayaran kewajiban Koperasi ke BNI oleh PTPN,” jelasnya.

Sementara itu lanjutnya, untuk skema one on one sama seperti linkage namun perbedaannya adalah petani yang telah mendapat rekomendasi dari pabrik gula yang bisa mengajukan kredit ke BNI.

Sekedar informasi, hingga 11 Mei 2018, BNI telah berhasil menyalurkan KUR sebesar Rp6,85 triliun. Penyaluran tersebut setara 50,76% dari target KUR yang akan disalurkan BNI pada tahun 2018 sebesar Rp 13,5 triliun.

“Langkah ini merupakan bagian dari dukungan BNI terhadap program-program pemerintah dalam mewujudkan ketahanan pangan dan energi serta mensejahterakan petani. Pada tahap awal pembiayaannya, BNI memberikan pembiayaan kepada 197 petani dengan total penyaluran kredit sebesar Rp1,5 miliar,” tambah Direktur Bisnis Kecil dan Jaringan BNI, Catur Budi Harto. (*)

Dwitya Putra

Recent Posts

Harita Nickel Raup Pendapatan Rp20,38 Triliun di Kuartal III 2024, Ini Penopangnya

Jakarta – PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel pada hari ini (22/11)… Read More

2 hours ago

NPI Kuartal III 2024 Surplus, Airlangga: Sinyal Stabilitas Ketahanan Eksternal Terjaga

Jakarta - Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) pada kuartal III 2024 mencatatkan surplus sebesar USD5,9 miliar, di… Read More

2 hours ago

Peluncuran Reksa Dana Indeks ESGQ45 IDX KEHATI

Head of Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Kunardy Lie memberikan sambutan saat acara… Read More

4 hours ago

Pacu Bisnis, Bank Mandiri Bidik Transaksi di Ajang GATF 2024

Pengunjung melintas didepan layar yang ada dalam ajang gelaran Garuda Indonesia Travel Festival (GATF) 2024… Read More

4 hours ago

Eastspring Investments Gandeng DBS Indonesia Terbitkan Reksa Dana Berbasis ESG

Jakarta - PT Eastspring Investments Indonesia atau Eastspring Indonesia sebagai manajer investasi penerbit reksa dana… Read More

6 hours ago

Transaksi Kartu ATM Makin Menyusut, Masyarakat Lebih Pilih QRIS

Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More

6 hours ago