Categories: Perbankan

BNI Optimis Terdepan di Bisnis Internasional Banking

Jakarta – PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) optimis akan menjadi bank yang terdepan dalam bisnis internasional banking.  Hal ini sejalan dengan perseroan yang sejak awal menyasar pada segmen bisnis internasional.

Pernyataan tersebut seperti disampaikan oleh Direktur Keuangan BNI Rico Rizal Budidarmo di Jakarta, Kamis, 31 Desember 2015. Menurutnya, perseroan telah memiliki kantor cabang luar negeri lebih dulu dibandingkan dengan bank-bank lain.

Dia mengungkapkan, bahwa perseroan selama ini telah memiliki lima kantor cabang di luar negeri yakni, di London, New York, Singapura, Hong Kong, dan Tokyo. Pasalnya, tahun ini, BNI juga telah membuka kantor cabang di Korea Selatan dan representatif office di Myanmar.

“Harusnya ke depan kami unggul dalam internasional bisnis karena kami ahli di situ. Bagaimana peran dan kontribusinya mendukung Indonesia dan BNI sendiri, kalau dibandingkan dengan pesaing kita, BNI memiliki cabang yang paling banyak,” ujar Rico.

Selain itu, BNI juga memiliki jaringan Anjungan Tunai Mandiri (ATM) di luar negeri, yaitu empat di Hong Kong dan dua di Singapura. Berdasarkan datanya, transaksi di Hong Kong termasuk yang paling aktif, yakni mencapai 8 ribu transaksi rata-rata per bulan.

“Ini menunjukkan utilisasi ATM BNI di luar negeri sangat tinggi yang menggambarkan keberadaan manfaat yang diberikan jaringan ATM,” tukas Rico.

Perseroan, lanjut Rico, juga memiliki 14 kantor remitansi dan 1.653 bank koresponden, yang bertujuan untuk meningkatkan pendapatan BNI berupa interest income dan mempermudah transaksi bisnis antar nasabah lintas negara. (*) Rezkiana Nisaputra

Apriyani

Recent Posts

Hashim Djojohadikusumo Raih Penghargaan ‘Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability’

Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More

9 hours ago

Dua Saham Bank Ini Patut Dilirik Investor pada 2026

Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More

9 hours ago

Hashim Soroti Pentingnya Edukasi Publik Terkait Perubahan Iklim

Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More

10 hours ago

OJK Sederhanakan Aturan Pergadaian, Ini Poin-poinnya

Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More

11 hours ago

40 Perusahaan & 10 Tokoh Raih Penghargaan Investing on Climate Editors’ Choice Award 2025

Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More

12 hours ago

Jelang Akhir Pekan, IHSG Berbalik Ditutup Melemah 0,09 Persen ke Level 8.632

Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More

12 hours ago