Jakarta–PT BNI Multifinance tengah menunggu suntikan modal lagi dari induk usahanya PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) sebesar Rp850 miliar tahun ini.
Direktur Utama BNI Multifinance, Suwaluyo mengatakan, dana tersebut nantinya akan digunakan pihaknya untuk mendukung bisnis pembiayaan tahun ini yang ditargetkan bisa mencapai Rp1, 2 triliun.
“Kita sudah ajukan beberapa bulan lalu. Kita sih inginnya bisa secepatnya cair,” kata Suwaluyo di Jakarta, Selasa, 21 Februari 2017.
Baca juga: Dorong Bisnis Anak Usaha, BNI Sediakan Rp4 Triliun
Kendati demikian lanjut Suwaluyo, pihak BNI Multifinance sendiri tidak serta merta berpangku tangan terus terhadap induknya.
Oleh sebab itu pihaknya juga berniat akan mencari sumber pendanaan lain lewat jalur penerbitan medium term notes (MTN) tahun ini. Upaya tersebut dilakukan guna mendukung bisnis BNI multifinance secara mandiri ke depannya. (Bersambung ke halaman berikutnya)
Page: 1 2
Poin Penting IHSG menguat 1,46 persen ke 8.632,76, mendorong kapitalisasi pasar BEI naik 1,39 persen… Read More
Poin Penting OJK dan Polda Kalimantan Utara menuntaskan penyidikan dugaan tindak pidana perbankan di Bank… Read More
Poin Penting IHSG naik 1,46 persen ke level 8.632,76, diikuti kenaikan kapitalisasi pasar 1,39 persen… Read More
Poin Penting NII BTN melonjak 44,49 persen yoy menjadi Rp12,61 triliun pada kuartal III 2025,… Read More
Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More
Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More