Ilustrasi: Gedung perkantoran BNI. (Foto: Istimewa)
Jakarta – PT Bank Negara Indonesia Cabang Singapura hingga tahun 2022 BNI berhasil membukukan laba bersih sebesar US$26,6 juta. Capaian ini tumbuh 243,76% yoy dibandingkan periode sebelumnya.
Adapun posisi penyaluran kredit di periode 2022 telah menyentuh US$1,10 miliar dan turut mendongkrak nilai earning aset cabang hingga US$1,65 miliar, meningkat 22,7% yoy.
Dari kinerja tersebut, BNI berkomitmen memberikan pembiayaan kepada masyarakat Indonesia yang memiliki bisnis di Negeri Singa, atau penduduk lokal yang memiliki hubungan dagang dengan pelaku ekspor-impor Tanah Air. Keberadaan bank milik negara ini juga ditujukan untuk mendukung pelaku bisnis asal Tanah Air dapat berkembang dan menembus pasar Singapura.
“Bila terdapat masyarakat yang ingin membuka perusahaan atau perwakilan di sini, biasanya lebih banyak kami bantu kenalkan ke klien kami agar mereka bisa open company di Singapura,” kata Yuli, Acting General Manager BNI Cabang Singapura dikutip Kamis, 6 April 2023.
Yuli menambahkan bahwa selama ini perusahaan plat merah itu kerap mendukung pengusaha asal Tanah Air memulai bisnis atau melakukan ekspansi ke negara tersebut.
Sebagai informasi, selain membuka layanan remitansi, BNI Cabang Singapura turut melayani rekening giro dan deposito, sindikasi kredit atau pinjaman komersial, jaminan rumah sakit, fasilitas kredit hingga pembiayaan dagang. (*)
Editor: Rezkiana Nisaputra
Poin Penting IHSG menguat 1,46 persen ke 8.632,76, mendorong kapitalisasi pasar BEI naik 1,39 persen… Read More
Poin Penting OJK dan Polda Kalimantan Utara menuntaskan penyidikan dugaan tindak pidana perbankan di Bank… Read More
Poin Penting IHSG naik 1,46 persen ke level 8.632,76, diikuti kenaikan kapitalisasi pasar 1,39 persen… Read More
Poin Penting NII BTN melonjak 44,49 persen yoy menjadi Rp12,61 triliun pada kuartal III 2025,… Read More
Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More
Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More