News Update

BNI Ajak Civitas Akademika ITB Investasi Reksa Dana

Bandung — Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil serta Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral RI Arcandra Tahar berpartisipasi dalam kompetisi BNI ITB Ultra Marathon 2018 dengan menjadi peserta lari dalam kategori 10K dan 5K pada Minggu (14/10) pagi.

PT Bank Negara Indonesia (Persero) TBK (BNI) menilai lomba lari ini menjadi momentum bagi seluruh civitas akademika Institut Teknologi Bandung (ITB) untuk mencintai kampusnya dengan menginvestasikan uangnya pada produk reksa dana yang khusus didesain untuk menghimpun Endowment Fund pengembangan ITB ke depan.

Ini juga kesempatan langka bagi masyarakat untuk memperoleh produk uang elektronik yang khusus diproduksi BNI dalam meramaikan kompetisi lari spektakuler ini, yaitu Kartu TapCash Edisi BNI ITB Ultra Marathon 2018.
Hadir pada kesempatan Finish BNI ITB Ultra Marathon 2018 di Kampus ITB, Bandung, Minggu (14/10), Direktur Hubungan Kelembagaan BNI Adi Sulistyowati.

Pada kesempatan ini, BNI membantu ITB dalam menghimpun, mengelola, dan mengembangkan endowment fund (dana lestari), karena sebagai perguruan tinggi berbadan hukum, ITB harus lebih mandiri dalam mencari sumber pendanaan sendiri. Endowment fund ini dikumpulkan dari civitas akademika ITB khususnya para alumni dan anthusias ITB. Endowment fund yang dikembangkan bersama antara BNI dan ITB berbentuk Reksa Dana yang diberi nama Reksa Dana ITB Harmoni BNI AM yang dikelola oleh PT BNI Asset Management (selanjutnya disebut “BNI-AM”) yang merupakan perusahaan anak dari BNI.

“Sejak tahun 1968 BNI ada di ITB. Merupakan suatu kebanggaan bagi BNI dapat menjadi bagian dari ITB Ultra Marathon,” ujar Adi Sulistyowati yang akrab disapa Susi dalam keterangannya.

Reksa dana ini dikelola oleh salah satu perusahaan anak BNI yaitu BNI Asset Management (BNI-AM), sehingga diberi nama Reksa Dana ITB Harmoni BNI-AM.
BNI-AM telah bekerja sama dengan ITB selama 1 tahun dalam mengelola Reksa Dana ITB Harmoni BNI-AM. Reksa Dana ITB Harmoni BNI-AM ini merupakan Reksa Dana jenis Pendapatan Tetap yang diterbitkan dengan tujuan untuk mendapatkan bunga dan apresiasi nilai pokok dengan aset dasar minimum 80 persen pada efek bersifat Utang yang diterbitkan di Indonesia dan maksimum 20 persen pada instrumen Pasar Uang atau Deposito.

Cara pembelian Reksa Dana ITB Harmoni BNI-AM adalah melalui Agen Penjual Reksa Dana BNI-AM, baik di perusahaan sekuritas, cabang Bank BNI, maupun Agen Penjual Online dengan harga mulai Rp100.000 per unit penyertaan. Sebagai informasi, investor dapat mengetahui kinerja Reksa Dana ini, melalui website di agen-agen penjual Reksa Dana maupun laporan NAB (Nilai Aktiva Bersih) yang dikirimkan oleh Bank Kustodian secara reguler. Sebagian imbal hasil investasi tersebut akan dialokasikan untuk mengembangkan Dana Lestari ITB.

“Saat ini komposisi investor yang berinvestasi di Reksa Dana ITB Harmoni BNI-AM terdiri atas komunitas alumni ITB & investor institusi BNI-AM. Kami berharap semua mahasiswa & seluruh alumni serta civitas akademika ITB lainnya dapat turut berinvestasi demi kemajuan ITB karena imbal hasil investasi Reksa Dana ini dapat digunakan untuk pengembangan kampus baik untuk riset, beasiswa, pengembangan sarana, maupun prasarana kampus,” ujar Reita Farianti, Direktur Utama BNI Asset Management.

Bersamaan dengan acara ini, BNI juga menyerahkan bantuan kepada ITB yaitu BNI Student Lounge. Harapannya ini dapat menjadi tempat diskusi bagi para mahasiswa. “BNI merenovasi salah satu area di Fakultas Sekolah Bisnis dan Manajemen ITB menjadi BNI Student Lounge. Area ini dapat digunakan oleh para milenial untuk berinteraksi dan berdiskusi. Di area yang berkapasitas hingga 50 orang ini, mahasiswa juga dapat mengakses informasi terkini dari fakultas termasuk informasi finansial,” tambah Susi.

Untuk mendukung para milenial ini, BNI menyiapkan 4.250 Kartu TapCash edisi khusus BNI ITB Ultramarathon 2018 yang juga dapat digunakan para pelari untuk bertransaksi, baik selama acara Flag Off berlangsung di Kantor pusat BNI, acara Finish di Kampus ITB, maupun setelah Kompetisi ini selesai. (*)

Dwitya Putra

Recent Posts

IHSG Dibuka Menguat 0,11 Persen ke Level 7.500

Jakarta - Pada pembukaan perdagangan pagi ini pukul 9.00 WIB (6/11) Indeks Harga Saham Gabungan… Read More

1 hour ago

IHSG Rawan Terkoreksi, Saham ANTM hingga TINS Direkomendasikan Analis

Jakarta - MNC Sekuritas melihat pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) secara teknikal pada hari… Read More

2 hours ago

PP Hapus Tagih Diteken Presiden Prabowo, Jumlahnya Capai Rp8,7 Triliun

Jakarta - Presiden Prabowo Subianto resmi menandatangani Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 47 Tahun 2024 tentang… Read More

4 hours ago

AXA Mandiri Meluncurkan Produk Asuransi Mandiri Masa Depan Sejahtera

Suasana saat konferensi pers saat peluncuran Asuransi Mandiri Masa Depan Sejahtera di Jakarta. Presiden Direktur… Read More

11 hours ago

Bank NTT dan Bank Jatim Resmi Jalin Kerja Sama Pembentukan KUB

Jakarta - PT. Bank Pembangunan Daerah (BPD) Nusa Tenggara Timur (Bank NTT) resmi menandatangani nota… Read More

12 hours ago

Ekonomi RI Tumbuh 4,95 Persen di Kuartal III 2024, Airlangga Klaim Ungguli Singapura-Arab

Jakarta – Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal III 2024 tercatat sebesar 4,95 persen, sedikit melambat dibandingkan kuartal… Read More

13 hours ago