News Update

BMS Optimis Bukukan DPK Rp9 Triliun Tahun Ini

Jakarta – Bank Mega Syariah (BMS) terus ekspansif memasarkan produk tabungan ke masyarakat. Diantara produk tabungan yang ada, Tabungan Suka Suka merupakan produk andalan dalam menjaring Dana Pihak Ketiga (DPK) dari masyarakat.

Tahun ini BMS menargetkan pencapaian DPK sekitar Rp8-9 triliun. Sedangkan kontribusi Tabungan Suka Suka terhadap DPK adalah sebesar 30%.

“Target DPK kami selama 2019 akan mencapai Rp8-9 triliun atau tumbuh sekitar 15% dari tahun lalu. Tabungan Suka Suka akan berkontribusi sebesar 30% dari total target DPK tahun ini. Jadi Tabungan Suka Suka akan berkontribusi sekitar Rp2,1 triliun dari total target DPK tahun ini,” kata Direktur Bisnis BMS, Yuwono Waluyo, kepada wartawan, belum lama ini, di Jakarta.

Dia menambahkan, perusahaan yang dipimpinnya optimis akan mencapai target tersebut karena produk Tabungan Suka Suka telah digunakan nasabah BMS di seluruh Indonesia.

Selain itu, BMS juga telah menjalin kerjasama dengan beberapa perusahaan yang loyal dalam menyimpan DPK di BMS. Kemudian BMS juga telah bekerjasama dengan Rumah Sakit Islam, kampus Islam, sekolah Islam dan lain-lain dalam memenuhi target DPK.

“Sebaran potensial dana yang ada di BMS mayoritas masih dari Pulau Jawa. Sisanya daerah lain di luar Pulau Jawa. Kontribusi Pulau Jawa sebesar 60%, sedangkan di luar Pulau Jawa sebesar 40%. Kami sedang berencana membuat seimbang antara dana dari Pulau Jawa dan daerah lain di luar Pulau Jawa,” jelasnya.

Tabungan Suka Suka merupakan Tabungan yang memberi benefit lebih kepada nasabah. Nasabah dapat memilih hadiah yang dia suka sesuai dengan dana yang disimpan di BMS.

Tabungan Suka suka dapat dimiliki oleh seluruh golongan masyarakat tanpa memandang usia, jenis kelamin, status sosial dan lain sebagainya.

Pada kesempatan ini BMS memberikan hadiah mobil Honda CRV kepada Apartemen Taman Rasuna (ATR) yang diwakili Direktur Finance ATR, Yulita Zubir. Hadiah mobil diserahkan langsung oleh Direktur Utama BMS, Emmy Haryanti. (*)

Dwitya Putra

Recent Posts

Kebebasan Finansial di Usia Muda: Tantangan dan Strategi bagi Gen-Z

Jakarta - Di era digital, keinginan untuk mencapai kebebasan finansial pada usia muda semakin kuat,… Read More

17 mins ago

BPS Catat IPM Indonesia di 2024 Naik jadi 75,08, Umur Harapan Hidup Bertambah

Jakarta - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat indeks pembangunan manusia (IPM) mencapai 75,08 atau dalam… Read More

36 mins ago

Caturkarda Depo Bangunan (DEPO) Raih Penjualan Rp2,02 Triliun di Kuartal III-2024

Jakarta - PT Caturkarda Depo Bangunan Tbk (DEPO) hari ini mengadakan paparan publik terkait kinerja… Read More

1 hour ago

Utang Luar Negeri RI Naik di Triwulan III 2024, Tembus Rp6.797 Triliun

Jakarta - Bank Indonesia (BI) melaporkan posisi Utang Luar Negeri (ULN) Indonesia pada triwulan III 2024 tercatat… Read More

2 hours ago

Wamenkop Ferry: Koperasi Susu Boyolali Harus jadi Pelaku Industri Pengolahan

Jakarta - Wakil Menteri Koperasi (Wamenkop) Ferry Juliantono turun tangan mengatasi kisruh yang membelit Koperasi Produksi Susu… Read More

2 hours ago

Finalisasi KUB dengan Bank Jatim, Bank Banten Optimis Segera Teken Shareholder Agreement

Serang - PT Bank Pembangunan Daerah Banten Tbk (Bank Banten) menyakini proses kelompok usaha bank… Read More

2 hours ago