Categories: Keuangan

BKPM Intensif Pantau 100 Proyek Investasi

BKPM akan memfokuskan kepada beberapa proyek investasi yang berdampak besar dalam mendorong pertumbuhan ekonomi, seperti industri padat karya dan mendukung terciptanya ekspor. Ria Martati

Jakarta– Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) akan mengintensifkan pemantauan proyek investasi yang sedang melakukan konstruksi, sehingga realisasi investasi Semester II 2015 dapat meningkat dan memberikan kontribusi terhadap percepatan pertumbuhan ekonomi.

“BKPM akan melakukan pemantauan 100 proyek investasi yang sedang melaksanakan konstruksi, untuk tahap yang kedua,” ujar Kepala BKPM Franky Sibarani dalam siaran tertulisnya di Jakarta, Kamis 5 Agustus 2015$

Sebelumnya, dalam pemantauan terhadap 54 proyek investasi yang sedang memasuki tahap konstruksi, BKPM memproyeksikan adanya potensi ekspor senilai USD 3,5 miliar per tahun pada tahun 2015 dan 2016. BKPM juga memproyeksikan dalam kurun waktu tersebut dapat terserap 44 ribu
tenaga kerja langsung.

BKPM menurutnya juga akan tetap memantau 54 proyek tersebut untuk memastikan proyeksi potensi ekspor dan penyerapan tenaga kerja di atas dapat terealisasi. Realisasi tersebut dapat memberi sinyal positif terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Untuk mengintensifkan pemantauan tersebut, menurut Franky, pihaknya akan memfokuskan kepada beberapa proyek investasi yang berdampak besar dalam mendorong pertumbuhan ekonomi, seperti industri padat karya dan mendukung terciptanya ekspor.

“Pemantauan terhadap proyek investasi yang sedang memasuki tahap konstruksi ini memiliki arti penting. Selain menunjukkan investasi tetap bergeliat dan mendorong pergerakan ekonomi, proyek investasi ini juga menunjukkan ekonomi Indonesia dalam
kurun waktu 1-2 tahun mendatang semakin meningkat karena adanya penyerapan tenaga kerja, peningkatan ekspor dan pengurangan impor,” ujar Franky.

Apriyani

Recent Posts

Berpotensi Dipercepat, LPS Siap Jalankan Program Penjaminan Polis pada 2027

Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More

4 hours ago

Program Penjaminan Polis Meningkatkan Kepercayaan Publik Terhadap Industri Asuransi

Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More

5 hours ago

Promo Berlipat Cicilan Makin Hemat dari BAF di Serba Untung 12.12

Poin Penting BAF gelar program Serba Untung 12.12 dengan promo besar seperti diskon cicilan, cashback,… Read More

7 hours ago

BNI Dorong Literasi Keuangan dan UMKM Naik Kelas Lewat Partisipasi di NFHE 2025

Poin Penting BNI berpartisipasi dalam NFHE 2025 untuk memperkuat literasi keuangan dan mendorong kesehatan finansial… Read More

8 hours ago

wondr BrightUp Cup 2025 Digelar, BNI Perluas Dukungan bagi Ekosistem Olahraga Nasional

Poin Penting BNI menggelar wondr BrightUp Cup 2025 sebagai ajang sportainment yang menggabungkan ekshibisi olahraga… Read More

8 hours ago

JBS Perkasa dan REI Jalin Kerja Sama Dukung Program 3 Juta Rumah

Poin Penting JBS Perkasa dan REI resmi bekerja sama dalam penyediaan pintu baja Fortress untuk… Read More

11 hours ago