Jakarta – PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten (Bank BJB) patut berbangga dengan hadirnya Yuddy Renaldi sebagai direktur utamanya. Bagaimana tidak, pengalaman dan konsistensinya dalam penerapan good corporate governance telah meningkatkan kinerja Bank BJB selama beberapa tahun ini.
Selain meraih Diamond Trophy atas predikat “Sangat Bagus” selama 20 tahun berturut-turut dari ajang Infobank Awards 2021, Bank BJB juga meraih penghargaan bergengsi 8th Indonesia Marketers Festival (IMF) 2020 atas pelayanan prima yang diberikan Bank BJB kepada masyarakat luas. Gelar “Jawa Barat Banking Industry Marketing Champion 2020” pun layak diterima Bank BJB sebagai cerminan kepiawaian kepemimpinan Yuddy Renaldi terhadap Bank BJB.
Pria kelahiran tahun 1964 ini didapuk sebagai Direktur Utama Bank BJB oleh Pemprov Jawa Barat sejak April 2019 ini telah memiliki pengalaman yang kaya di industri perbankan. Sebut saja dirinya pernah menjabat sebagai Group Head Subsidiaries Management Bank Mandiri (2016-2017) serta SEVP Remedial & Recovery Bank BNI (2017-2019).
Pria yang mendapatkan gelar sarjana di Fakultas Ekonomi Universitas Trisakti Jakarta pada 1990 dan pendidikan pasca sarjana Magister Manajemen STIE IPWI Jakarta pada 2000 ini bercita-cita menjawab tantangan tugas yang diberikan Gubernur Jawa Barat untuk membawa Bank BJB menjadi Bank BUKU 4. (*) Steven Widjaja
Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More
Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More
Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More
Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More
Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More
Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More