Jakarta–PT BPD Jabar Banten, Tbk Tbk (BJB) berharap Pemerintah Provinsi Banten tidak akan melepas kepemilikannya di BJB jika provinsi yang dikepalai Rano Karno itu akan mendirikan BPD baru.
Pasalnya, bisnis dari Provinsi Banten dinilai bagus. Seperti diketahui, Provinsi Banten dikabarkan mendekati Bank Pundi untuk dijadikan BPD baru.
“Soal Bank Banten, intinya mendukung saja keinginan pemegang saham, tapi selama ini belum ada pembicaraan soal kepemilikan. Rasanya sih tidak akan lepas BJB, kami pun berharap tidak akan dilepas,” kata Direktur Utama BJB Ahmad Irfan di Jakarta, Selasa malam, 24 November 2015.
Sementara itu Direktur Utama Bank MNC International Benny Purnomo mengiyakan batalnya MNC Bank merger dengan Bank Pundi karena perbedaan visi.
“Bank Pundi enggak jadi karena dia tetap ingin di mikro, sementara kami ingin ke consumer,” kata Benny dalam kesempatan yang sama.
Sementara ini menurutnya, MNC Bank belum mendengar rencan baru dari pemegang saham terkait aksi korporasi untuk menggabungkan MNC Bank dengan bank lainnya.
“Bank lain belum ada, tergantung pemegang saham. Kami sih terbuka bank manapun yang penting fokus konsumer,” tambahnya. (*) Ria Martati
Jakarta – PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel pada hari ini (22/11)… Read More
Jakarta - Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) pada kuartal III 2024 mencatatkan surplus sebesar USD5,9 miliar, di… Read More
Head of Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Kunardy Lie memberikan sambutan saat acara… Read More
Pengunjung melintas didepan layar yang ada dalam ajang gelaran Garuda Indonesia Travel Festival (GATF) 2024… Read More
Jakarta - PT Eastspring Investments Indonesia atau Eastspring Indonesia sebagai manajer investasi penerbit reksa dana… Read More
Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More