Jakarta – Presiden RI ke-3 Bacharuddin Jusuf Habibie (BJ Habibie) pernah meminta perbankan untuk tetap merakyat, mengingat pentingnya peran perbankan dalam perekonomian nasional.
“Bank penting, tidak bisa lakukan pembangunan tanpa bank. Ini bank harus merakyat jangan merongrong masyarakat,” ucap Habibie saat menyambangi Digital Lounge BRI di Terminal 3 Ultimate, Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang pada satu waktu.
Dalam kesempatan tanya jawab dengan wartawan, pakar teknologi yang gemar mengenakan peci ini berkisah, bahwa ia sempat mengalami masa-masa suram di industri perbankan saat naik menggantikan Soeharto sebagai Presiden RI.
“Saat peralihan dari Pak Harto saya buat 1,3 Undang-undang (UU) tiap hari, lebih dari 700 UU dalam 517 hari. Itu jadi jejak-jejak agar ke depan tidak kepleset lagi,” tutur Habibie kala itu.
Sebagaimana diketahui, krisis ekonomi pada tahun 1998 yang dialami Indonesia dipicu oleh industri perbankan. Kala itu, tata kelola dan sistem perbankan masih jauh dari kata aman, sehingga pada akhirnya menimbulkan kepanikan kala masyarakat melakukan rush akibat turunnya kepercayaan terhadap bank.
BJ Habibie yang di Indonesia disematkan dengan sebutan Bapak Teknologi mangkat di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta kemarin (11/9) pada pukul 18.05. Jenazah Habibie akan dikebumikan di Taman Makam Pahlawan Kalibata pada pukul 13.00 hari ini (12/9), tepat di samping makam almarhum istrinya, Asri Ainun. (*)
Jakarta - Presiden Direktur Sompo Insurance, Eric Nemitz, menyoroti pentingnya penerapan asuransi wajib pihak ketiga… Read More
Senior Vice President Corporate Banking Group BCA Yayi Mustika P tengah memberikan sambutan disela acara… Read More
Jakarta - PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) mencatat sejumlah pencapaian strategis sepanjang 2024 melalui berbagai… Read More
Jakarta – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mengapresiasi kesiapan PLN dalam… Read More
Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melaporkan telah melaporkan hingga 20 Desember 2024, Indonesia Anti-Scam… Read More
Jakarta - PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) membidik penambahan sebanyak dua juta investor di pasar… Read More