Perbankan

Bisnis Wealth Management BCA Moncer, Dana Kelolaan Tembus Rp243 Triliun di Juli 2024

Jakarta – Bisnis wealth management PT Bank Central Asia Tbk (BCA) semakin ciamik. Hal ini tecermin dari jumlah dana kelolaan atau asset under management (AUM) BCA yang menunjukkan peningkatan dalam setahun terakhir.

Direktur BCA, Haryanto T. Budiman mengungkapkan pada Juli 2024 jumlah dana kelolaan BCA telah mencapai sekitar Rp243 triliun, tumbuh 42 persen year on year/yoy.

Jumlah dana kelolaan tersebut didominasi oleh investasi nasabah di instrument government bonds/Surat Utang Negara, khususnya melalui skema IPO oleh Kementerian Keuangan sekitar Rp229 triliun, kemudian sisanya atau sekitar Rp14 triliun merupakan investasi di instrumen reksa dana.

Baca juga: BCA Wealth Summit 2024 Siap Digelar, Catat Tanggalnya!

Peningkatan jumlah AUM ini pun telah berdampak terhadap fee based income BCA.

“Fee based income BCA yang berasal dari wealth management terus meningkat. Sekarang sudah sekitar 5,5 persen fee based income BCA berasal dari wealth management,” ujar Haryanto, di Jakarta, Kamis, 29 Agustus 2024.

Lebih lanjut, ia menjabarkan untuk presentase, sebanyak 60 persen nasabah wealth management BCA merupakan segmen menengah ke atas dan 40 persen nasabah merupakan segmen menengah ke bawah.

Haryanto menambahkan, saat ini total nasabah BCA mencapai sekitar 31- 32 juta nasabah. Bila dijabarkan, sebanyak 29-30 juta merupakan nasabah mass market dan 2 juta merupakan nasabah upper mass.

Kemudian, sebanyak 300-400 ribu merupakan nasabah affluent, 30 ribu adalah nasabah high net worth, serta nasabah membership by invitation only terdiri dari solitaire sekitar 5 ribu nasabah dan prioritas sekitar 182 ribu nasabah. (*) Ayu Utami

Galih Pratama

Recent Posts

AXA Mandiri Meluncurkan Produk Asuransi Mandiri Masa Depan Sejahtera

Suasana saat konferensi pers saat peluncuran Asuransi Mandiri Masa Depan Sejahtera di Jakarta. Presiden Direktur… Read More

59 seconds ago

Bank NTT dan Bank Jatim Resmi Jalin Kerja Sama Pembentukan KUB

Jakarta - PT. Bank Pembangunan Daerah (BPD) Nusa Tenggara Timur (Bank NTT) resmi menandatangani nota… Read More

20 mins ago

Ekonomi RI Tumbuh 4,95 Persen di Kuartal III 2024, Airlangga Klaim Ungguli Singapura-Arab

Jakarta – Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal III 2024 tercatat sebesar 4,95 persen, sedikit melambat dibandingkan kuartal… Read More

2 hours ago

AXA Mandiri Hadirkan Asuransi Dwiguna untuk Bantu Orang Tua Atasi Kenaikan Biaya Pendidikan

Jakarta - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat peningkatan biaya pendidikan yang signifikan setiap tahun, dengan… Read More

4 hours ago

Sritex Pailit, Pemerintah Diminta Fokus Berantas Impor Ilegal dan Revisi Permendag 8/2024

Jakarta - Koordinator Aliansi Masyarakat Tekstil Indonesia (AMTI) Agus Riyanto mengapresiasi langkah cepat Presiden Prabowo… Read More

4 hours ago

Pemerintah Bahas Revisi PP 51 Terkait Upah Minimum Provinsi

Jakarta - Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Susiwijono Moegiarso menyatakan pemerintah tengah membahas revisi Peraturan… Read More

4 hours ago