Jakarta – PT Asuransi Tugu Pratama Indonesia (TPI) berencana menjadikan bisnis ritel sebagai mesin pertumbuhan baru. Demikian disampaikan Indra Baruna, Direktur Utama TPI pada sesi press conference yang digelar pada Kamis, 5 April 2018, di Jakarta.
Di segmen korporasi, ujar Indra, TPI sudah besar dan bahkan menjadi market leader untuk beberapa lini bisnis. Karena sudah besar sehingga tidak bisa tumbuh lebih tinggi lagi. Sementara di segmen ritel pangsa TPI masi sangat kecil sehingga peluang untuk tumbuh tinggi sangat besar.
Baca juga: TPI Jalin Kerjasama dengan Go-Jek dan Pasar Polis.com
“Saat ini pangsa kami di ritel baru mencapai 3%, dan ini akan kita naikkan lagi menjadi paling tidak 5% tahun ini. Segmen ritel kita harapkan akan menjadi mesin pertumbuhan baru di TPI“ imbuh Indra.
Saat ini TPI juga sudah menggarap pasar ritel di pasar captive. Namun diakui Indra, hal ini belum dilakukan secara optimal. “Karena kalo bicara ritel kita bicara volume. Untuk itu kita akan lakukan pentrasi pasar yang lebih luas, salah satunya dengan memanfaatkan jaringan Pertamina dalam menggarap pasar yang lebih umum” jelas Indra.
Meski demikian, Indra mengaku bahwa TPI tetap akan menjaga dan mempertahankan bisnis captive yang dimilikinya saat ini.(*)
Jakarta - Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR RI Said Abdullah meminta pemerintah melakukan mitigasi risiko… Read More
Jakarta - PT Jasa Marga (Persero) Tbk. mencatat sebanyak 1.170.098 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek pada… Read More
Jakarta – Sejumlah komunitas otomotif mengapresiasi kinerja Satgas Nataru Pertamina dalam menjaga ketersedian pasokan bahan… Read More
Jakarta - Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) terus mendorong ekspor gula aren Indonesia yang semakin… Read More
Jakarta - Karcher Indonesia menghadirkan solusi kebersihan rumah tangga dalam ajang Big Bang Festival 2024,… Read More
Jakarta - Bank Mandiri terus berkomitmen untuk meningkatkan literasi keuangan masyarakat sesuai program yang dicanangkan… Read More