Jakarta – Program vaksinasi tahap 2 akan segera dilaksanakan oleh pemerintah melalui Kementerian Kesehatan. Untuk itu, PT Bio Farma (Persero) sudah mempersiapkan 7,5 juta vaksin Covid-19 untuk vaksinasi tahap 2 yang akan dimulai pada bulan Februari 2021.
“Target kita, sesuai dengan timeline yang disepakati dengan Kementerian Kesehatan, akan ada 7,5 juta dosis vaksin yang akan didistribusikan kepada masyarakat untuk bulan Februari ini,” jelas Direktur Utama Bio Farma Honesti Basyir pada konferensi pers virtual melalui kanal YouTube Badan POM RI, 16 Februari 2021.
Dirinya optimis pihaknya mampu mempercepat program vaksinasi nasional. Alasannya, terdapat tambahan suplai yang cukup untuk percepatan proses produksi vaksin Covid-19. Selain itu, penerbitan Emergency Use Authorization (EUA) untuk vaksin Covid-19 produksi Bio Farma oleh BPOM juga akan mempercepat proses vaksinasi nasional.
“Dari bahan baku, lebih kurang ada 140 juta dosis yang siap masuk sesuai dengan timeline program vaksinasi di Indonesia. Sampai hari ini, kami sudah produksi 15 batch atau 15 juta dosis sudah selesai di produksi,” jelasnya. (*) Evan Yulian Philaret
Jakarta – Evelyn Halim, Direktur Utama Sarana Global Finance Indonesia (SG Finance), dinobatkan sebagai salah… Read More
Jakarta - Industri asuransi menghadapi tekanan berat sepanjang tahun 2024, termasuk penurunan penjualan kendaraan dan… Read More
Jakarta - Industri perbankan syariah diproyeksikan akan mencatat kinerja positif pada tahun 2025. Hal ini… Read More
Jakarta - Presiden Direktur Sompo Insurance, Eric Nemitz, menyoroti pentingnya penerapan asuransi wajib pihak ketiga… Read More
Senior Vice President Corporate Banking Group BCA Yayi Mustika P tengah memberikan sambutan disela acara… Read More
Jakarta - PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) mencatat sejumlah pencapaian strategis sepanjang 2024 melalui berbagai… Read More