Bijak Memilih Vendor Keamanan IT

Jakarta – Di era yang serba digital ini, peluang untuk terjadinya serangan siber semakin terbuka lebar. Peluang yang semakin terbuka lebar itu membuat para pelaku bisnis pun terdesak untuk melakukan transformasi keamanan digital di korporasinya. Tantangan berikutnya yakni dibutuhkan pihak yang mengerti dan bisa menerapkan sistem keamanan digital tersebut dengan baik.

Tentunya tantangan tersebut bukan perkara mudah untuk diselesaikan. Perusahaan kemudian dihadapkan pada dua pilihan, antara membangun tim dan sistem keamanan IT dengan anggaran yang pastinya tak murah, atau melakukan partnership dengan pihak luar dalam upaya memitigasi serangan siber.

Banyak diantara korporasi kemudian memilih untuk mengambil opsi kedua, yakni menggandeng pihak ketiga untuk memperkuat jaringan keamanan digital korporasinya. Faktor efisiensi dan penghematan biaya menjadi alasan utamanya. Namun demikian, perlu disikapi siapa pihak yang akan menjadi partner mitigasi serangan siber. Perlu diteliti rekam jejaknya agar mendapatkan proteksi maksimal.

PT Akamai Teknologi Indonesia yang berada di bawah naungan Akamai Technologies sebagai penyedia solusi IT berskala global bisa menjadi salah satu partner. Dengan jaringan platform terbesar di dunia, Akamai mengakselerasi customer experience lebih dekat kepada konsumen korporasi, dan menjaga serangan siber tetap menjauh dari sistem.

Akamai Technologies telah menjangkau 4.000 lebih wilayah di seluruh dunia, 1.400 lebih jaringan, memiliki kantor cabang di 135 negara, memiliki kapasitas hingga 800 lebih Tbps, sistem monitoring 24 jam seminggu, dan memiliki hampir 2.000 ahli teknologi. (*) Steven Widjaja

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Adu Laba Bank Digital per September 2024, Siapa Juaranya?

Jakarta - Sejumlah bank digital di Indonesia telah merilis laporan keuangan pada kuartal III 2024.… Read More

3 hours ago

397 Saham Merah, IHSG Ditutup Turun 0,38 Persen

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari ini (18/11) masih ditutup pada zona… Read More

3 hours ago

Pajak Digital Sumbang Rp29,97 Triliun hingga Oktober 2024, Ini Rinciannya

Jakarta - Direktorat Jenderal Pajak (DJP) mencatat penermaan dari sektor usaha ekonomi digital hingga 31 Oktober 2024 mencapai… Read More

3 hours ago

Fungsi Intermediasi Bank Jasa Jakarta (Bank Saqu) Moncer di Triwulan III 2024

Jakarta - Kinerja fungsi intermediasi Bank Jasa Jakarta (Bank Saqu) menunjukkan hasil yang sangat baik… Read More

5 hours ago

Bertemu Sekjen PBB, Prabowo Tegaskan Komitmen RI Dukung Perdamaian Dunia

Jakarta - Presiden Prabowo Subianto menegaskan komitmen Indonesia untuk mendukung upaya PBB dalam mewujudkan perdamaian dan keadilan internasional. Termasuk… Read More

5 hours ago

OJK Catat Outstanding Paylater Perbankan Tembus Rp19,82 Triliun

Jakarta – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat outstanding paylater atau Buy Now Pay Later (BNPL) di perbankan… Read More

5 hours ago