Categories: Perbankan

BII Perkirakan Kredit Cuma Tumbuh 10%

Tren pelambatan kredit ditengarai masih akan berlangsung terlihat dari pesimisme bankir terhadap pertumbuhan bisnis. Ria Martati

Jakarta–Kalangan bankir memperkirakan pelambatan kredit masih akan terasa sampai akhir tahun. Direktur Keuangan PT Bank Internasional Indonesia, Tbk (BII) Thilagavathy Nadason misalnya, memperkirakan hingga akhir tahun pertumbuhan kredit BII hanya sekitar 10%.

“Akhir tahun masih susah diprediksi, tapi kemungkinan tidak double digit. Saya pikir dikisaran 10%, mungkin paling agresif di kisaran 11-12%. Jadi mungkin di kisaran 10-12%,” tukasnya di Jakarta, Rabu, 22 Juli 2015.

Sebelumnya, Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Muliaman D. Hadad mengatakan, masih ada kesempatan bagi bank memacu pertumbuhan kreditnya hingga 13-15% tahun ini. Kendati, survei Perbankan yang dirilis Bank Indonesia (BI) menunjukkan pertumbuhan kredit baru pada triwulan II 2015 tak setinggi periode yang sama tahun lalu dan responden yang tidak dapat mencapai target kredit makin meningkat dari 67,4% menjadi 73,3%.

“Memang target turun, 13%-15%, tapi menurut saya masih terbukalah, karena undisburse loan masih banyak, terutama untuk yang comited, jadi saya melihat ada harapan,” ujar Muliaman di sela acara Buka Puasa Bersama Industri Keuangan di Jakarta belum lama ini.

Menurutnya, masih ada kesempatan pertumbuhan di kuartal ketiga dan keempat, meski pertumbuhan ekonomi diperkirakan lebih rendah dibanding tahun lalu. Pertumbuhan terutama masih terjadi di bank-bank pelat merah.

“Kita lihat bank-bank BUMN masih tumbuh 12%, Mandiri 14%, masih ada kesempatan untuk kredit mikro,” tambah Muliaman. (*)

@ria_martati

Paulus Yoga

Recent Posts

Jasa Marga Catat 1,5 Juta Kendaraan Tinggalkan Jabotabek hingga H+1 Natal 2025

Poin Penting 1,56 juta kendaraan meninggalkan Jabotabek selama H-7 hingga H+1 Natal 2025, naik 16,21… Read More

53 mins ago

Daftar Lengkap UMP 2026 di 36 Provinsi, Siapa Paling Tinggi?

Poin Penting Sebanyak 36 dari 38 provinsi telah menetapkan UMP 2026, sesuai PP 49/2025 yang… Read More

7 hours ago

UMP 2026 Diprotes Buruh, Begini Tanggapan Menko Airlangga

Poin Penting Pemerintah memastikan formulasi UMP 2026 telah memasukkan indikator ekonomi seperti inflasi, indeks alfa,… Read More

7 hours ago

Aliran Modal Asing Rp3,98 Triliun Masuk ke Pasar Keuangan RI

Poin Penting Modal asing masuk Rp3,98 triliun pada 22–23 Desember 2025, dengan beli bersih di… Read More

8 hours ago

Harga Emas Antam, Galeri24, dan UBS Hari Ini Kompak Naik, Cek Rinciannya

Poin Penting Harga emas Galeri24, UBS, dan Antam kompak naik pada perdagangan Sabtu, 27 Desember… Read More

8 hours ago

Jasindo Ingatkan Pentingnya Proteksi Rumah dan Kendaraan Selama Libur Nataru

Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More

1 day ago