Jakarta–Bank Indonesia (BI) meyakini laju inflasi hingga akhir 2016, akan berada di batas bawah dari target BI yang berada pada kisaran 4% plus minus 1%. Hal ini sejalan dengan kondisi inflasi yang terus terjaga dari Januari sampai dengan Juli 2016.
Sebagai infomasi, Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan, pada Juli 2016 inflasi tercatat 0,69%, dengan tingkat inflasi tahun kalender (Januari-Juli) 2016 sebesar 1,76% dan tingkat inflasi tahun ke tahun (Juli 2016 terhadap Juli 2015) sebesar 3,21%.
“Mengenai inflasi Juli 2016 memang diawal-awal Minggu sudah tinggi yaa, Minggu pertama 1,2%, Minggu kedua 1,128%. Akhirnya sekarang turun dibawah 1% yakni 0,69%. Ini jauh lebih rendah dari rata-rata,” ujar Direktur Eksekutif Departemen Kebijakan Ekonomi Moneter BI, Juda Agung, di Gedung BI, Jakarta, Rabu, 3 Agustus 2016
Melihat kondisi inflasi yang terus terjaga sejak Januari sampai Juli 2016, dirinya meyakini, hinga akhir tahun ini laju inflasi akan berada pada batas bawah dari target yang ditentukan BI yakni di kisaran 4% plus minus 1%. Terjaganya inflasi terutama bersumber dari inflasi komponen volatile foods dan inflasi komponen inti yang rendah.
“Untuk tahun ini, saya kira masih dalam target BI dan sedikit bias kebawah. Tapi masih disekitaran 4% plus minus 1%. Saya kira itu semua masih terjaga,” ucap Juda.
Berdasarkan data BPS, laju inflasi di bulan Januari sampai dengan Juli 2016 masih cukup terjaga. Pada Januari inflasi tercatat 0,51%, Februari terjadi deflasi 0,09%. Pada Maret kembali inflasi 0,19%, kemudian April terjadi deflasi lagi 0,45%. Mei inflasi 0,24%, lalu Juni inflasi 0,66% dan Juli inflasi 0,69% dengan tingkat inflasi tahun kalender (Januari-Juli 2016) 1,76%. (*)
Editor: Paulus Yoga
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More
Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More
Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More
Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More
Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More
Poin Penting Harga emas Pegadaian turun jelang libur Nataru 2025/2026, dengan emas Galeri24 turun Rp22.000… Read More