Keuangan

BI Terus Berupaya Perluas Akses Keuangan untuk Kaum Perempuan

Yogyakarta – Selama 10 tahun inklusi keuangan sudah meningkat. Kepemilikan rekening bank di negara berkembang terus menunjukan kemajuan. Hanya saja, masih terdapat kesenjangan gender dalam kepemilikan rekening. Dalam hal ini laki-laki lebih dominan. Hal itu disebabkan akses keuangan bagi perempuan yang masih menjadi tantangan.

“Pemerintah sudah melakukan banyak upaya, yang topiknya itu mendorong ibu-ibu, kaum perempuan untuk bisa lebih memiliki akses terhadap layanan keuangan formal,” kata Filianingsih Hendarta, Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI) di acara literasi dan inklusi keuangan di Bantul, Yogyakarta, yang diselenggarakan Infobank bekerja sama dengan BI, Otoritas Jasa Keuangan (OJK), dan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), Jumat, 12 Mei 2023.

Hal lain yang juga menjadi sebab masih tertinggalnya penetrasi perempuan dalam kepemilikan rekening adalah terkait dengan masih rendahnya partisipasi wanita dalam tenaga kerja. Hal ini pun pada akhirnya berdampak terhadap kemampuan finansial kaum wanita.

Sementara, perempuan yang sudah memiliki rekening, juga belum memanfaatkan rekeningnya dengan maksimal. Padahal menurut Filianingsih, inklusi keuangan itu tidak hanya sebatas memiliki rekening tapi juga bagaimana memanfaatkan rekening itu.

“Ini perempuan dimasukan dalam kelompok underserved, yang kurang terlayani. Sehingga kaum perempuan di sini tidak banyak dilayani oleh produk-produk keuangan karena ada misalnya kita tidak punya rekening di bank,” tegas Filianingsih.

Untuk mengatasi tantangan itu, BI bersama OJK dan LPS terus mendorong supaya perempuan lebih aktif dan bisa memiliki akses yang lebih luas agar dapat terkoneksi dengan sektor keuangan.

“Kita akan dorong bagaimana kelompok underserved atau yang tidak terlayani tadi jadi kelompok yang terlayani, yang memiliki rekening dan juga bisa memanfaatkan rekening itu, bagaimana transaksi para perempuan itu menjadi credit scoring, jadi ditingkatkan. Financial inclution itu bukan sebatas hanya punya rekening. Tapi juga bagaimana rekening itu bisa dimanfaatkan untuk mendapatkan akses dan kredit,” pungkas Filianingsih. Ari N.

Galih Pratama

Recent Posts

Tetap Beroperasi, Simak Jadwal LRT Jabodebek Selama Libur Lebaran 2025

Jakarta - LRT Jabodebek akan tetap melayani masyarakat selama libur Idul Fitri 2025. Untuk mendukung… Read More

11 hours ago

Daftar 5 Saham Penopang Penguatan IHSG Sepekan

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada pekan 24-27 Maret 2025 mengalami penguatan sebesar… Read More

14 hours ago

Strategi Bank Mega Syariah Hadapi Lonjakan Transaksi Selama Lebaran

Jakarta – Bank Mega Syariah memastikan kesiapan layanan untuk memenuhi kebutuhan transaksi nasabah selama periode… Read More

14 hours ago

Jelang Lebaran, Begini Gerak Saham Bank Indeks INFOBANK15 dalam Sepekan

Jakarta - Jelang libur panjang Nyepi dan Lebaran 2025, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada… Read More

15 hours ago

Hingga H-1 Lebaran, 3,4 Juta Tiket KAI Ludes Terjual

Jakarta - PT Kereta Api Indonesia (Persero) mencatat tingginya animo masyarakat dalam menggunakan layanan kereta… Read More

15 hours ago

Daya Beli Lesu, Ramadhan-Idul Fitri Dinilai Tak Mampu Dongkrak Ekonomi Kuartal I-2025

Jakarta - Center of Economic and Law Studies (CELIOS) memperkirakan perputaran uang selama Ramadan dan… Read More

15 hours ago