Ilustrasi - Pergerakan pasar sahan. (Foto: Istimewa)
Jakarta – Ajaib Sekuritas memprediksi indeks harga saham gabungan (IHSG) secara teknikal akan bergerak mixed dan menguat terbatas dalam rentang 7.300 hingga 7.400 pada hari ini (22/2).
“Pada perdagangan Rabu (21/2), IHSG ditutup turun tipis 0,05 persen atau minus 3,58 poin di level 7.349,02. IHSG hari ini (22/2) diprediksi bergerak mixed dan menguat terbatas dalam range 7.300-7.400,” ucap Financial Expert Ajaib Sekuritas, Ratih Mustikoningsih dalam IHSG Daily Analysis di Jakarta, 22 Februari 2024.
Baca juga: OJK Sebut Pasar Saham Masih Tangguh di Tengah Perlambatan Ekonomi Global, Ini Buktinya
Ratih melihat sentimen yang memengaruhi pergerakan IHSG hari ini antara lain, dari dalam negeri, Bank Indonesia (BI) pada Februari 2024 kembali mempertahankan suku bunga BI-Rate di level 6 persen, dengan Deposit Facility rate sebesar 5,25 persen dan suku bunga Lending Facility sebesar 6,75 persen.
Sektor yang terdampak akibat tingginya suku bunga saat ini adalah teknologi, konstruksi dan properti. Di sisi lain, setelah pengumuman BI-Rate yang sesuai dengan ekspektasi pasar, IHSG mengalami rebound menjelang akhir sesi perdagangan.
Baca juga: OJK Susun 4 Program Terkait Pengembangan Pasar Modal Indonesia Selama 2024
Sementara dari mancanegara, risalah The Fed 30-31 Januari 2024 memberikan gambaran bahwa para pejabat dalam kondisi wait and see untuk menurunkan suku bunga yang saat ini berada di level 5,25-5,5 persen, pasalnya solidnya data perekonomian Amerika Serikat (AS) dan inflasi masih di atas target.
Adapun dari Asia, Jepang mengalami defisit neraca dagang yang cukup curam pada Januari 2024 sebesar JPY1.758 miliar, dibandingkan bulan sebelumnya yang masih tercatat surplus JPY68,9 miliar, dengan ekspor secara tahunan tumbuh 11,9 persen, sedangkan impor terkoreksi 9,6 persen. (*)
Editor: Galih Pratama
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More
Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More
Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More
Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More
Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More
Poin Penting Harga emas Pegadaian turun jelang libur Nataru 2025/2026, dengan emas Galeri24 turun Rp22.000… Read More