“Dengan dukungan infrastruktur pemerintah yang dilakukan secara masif, prospek kita, produksi beras kita akan signifikan. Sementara, pertumbuhan penduduk kita rata-rata di 1-2 persen,” ujar Dody.
Baca juga: Kredit ke Sektor Pangan Belum Optimal
Lebih lanjut Dody mengungkapkan, kebutuhan infrastruktur pertanian untuk mewujudkan swasembada pangan ialah irigasi dan lahan. Penambahan lahan baru menjadi solusi di tengah tingginya alih fungsi lahan pertanian. “Jadi, saat irigasi tersier selesai, cetak sawah baru selesai,” ucapnya.
Sebagai informasi, berdasarkan data Bank Sentral menunjukkan, bahwa pada 2020 mendatang, produksi beras akan mencapai 50 juta ton atau sesuai dengan kebutuhan penduduk Indonesia yang mencapai sekitar 252 juta orang. (*)
Editor: Paulus Yoga
Page: 1 2
Poin Penting BAF gelar program Serba Untung 12.12 dengan promo besar seperti diskon cicilan, cashback,… Read More
Poin Penting BNI berpartisipasi dalam NFHE 2025 untuk memperkuat literasi keuangan dan mendorong kesehatan finansial… Read More
Poin Penting BNI menggelar wondr BrightUp Cup 2025 sebagai ajang sportainment yang menggabungkan ekshibisi olahraga… Read More
Poin Penting JBS Perkasa dan REI resmi bekerja sama dalam penyediaan pintu baja Fortress untuk… Read More
Poin Penting Tri Pakarta merelokasi Kantor Cabang Pondok Indah ke Ruko Botany Hills, Fatmawati City,… Read More
Jakarta - Bank Mandiri terus memperkuat dukungan terhadap pertumbuhan ekonomi wilayah dengan menghadirkan Livin’ Fest… Read More