Jakarta–Gubernur Bank Indonesia (BI) Agus DW Martowardojo mengungkapkan, likuiditas atau kecukupan uang tersedia untuk menyambut Ramadhan 1438 Hijriah dan Lebaran 2017. Ia menambahkan, bank sentral telah menyiapkan uang Rp167 triliun untuk kebutuhan uang tunai selama ramadhan.
“Kita telah siapkan uang sejumlah Rp167 triliun untuk kita edarkan ke masyarakat, Nilai ini lebih tinggi dari tahun lalu yang hanya sejumlah Rp146 triliun,” ungkap Gubernur BI Agus Martowardojo, di Kompleks Bank Indonesia, Jakarta, Kamis, 18 Mei 2017.
Agus menambahkan, bahwa puncak tertinggi peredaran uang biasanya pada saat hari Lebaran. Ia mengungkapkan bahwa persebaran uang pada Lebaran tahun ini akan lebih besar dikarenakan libur panjang yang lebih banyak dan pembagian THR Karyawan.
“Tentu nanti akan ada uang yang dikeluarkan dan masuk. Karena diperkirakan pengeluaran akan banyak karena jumlah hari libur yang lebih banyak dari 2016 dan bertepatan dengan liburan sekolah, THR PNS, pertukaran kerja sama dengan perbankan,” tuturnya.
Agus juga menyatakan bahwa minat masyarakat juga lebih tinggi terhadap kesediaan uang baru 2017 yang telah diluncurkan BI pada awal tahun 2017. “Tingginya minat masyarakat juga pada cetakan uang baru sangat mempengaruhi jumlah uang yang akan kita edarkan,” tutupnya. (*)
Editor: Paulus Yoga
Jakarta – Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan pengeluaran riil rata-rata per kapita masyarakat Indonesia sebesar Rp12,34 juta… Read More
Jakarta - Bank DBS Indonesia mencatatkan penurunan laba di September 2024 (triwulan III 2024). Laba… Read More
Jakarta - Melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada Jumat, 15 November 2024,… Read More
Jakarta – Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada hari ini, 15 November 2024, masih ditutup… Read More
Jakarta - PT Prudential Life Assurance atau Prudential Indonesia mencatat kinerja positif sepanjang kuartal III-2024.… Read More
Jakarta - Di era digital, keinginan untuk mencapai kebebasan finansial pada usia muda semakin kuat,… Read More