Jakarta–Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia (RDG-BI) yang telah berlangsung sejak kemarin (18/5), dijadwalkan pada hari ini (19/5) bank sentral akan mengumumkan keputusannya terkait BI Rate.
Menurut Analis PT Samuel Sekuritas Indonesia, Rangga Cipta, BI diperkirakan masih mempertahankan suku bunga acuannya (BI Rate) di level 6,75% meskipun perekonomian nasional pada kuartal I 2016 tercatat melambat.
“BI rate ditunggu siang nanti diperkirakan tetap di 6,75%,” ujar Rangga dalam risetnya di Jakarta, Kamis, 19 Mei 2016.
Dia menilai, masih dipertahankannya suku bunga acuan di level 6,75%, lantaran masih terjaganya laju inflasi yang tercatat sepanjang April 2016 sebesar 0,45%, sedangkan inflasi secara tahunan (year-on-year/yoy) sebesar 3,6%.
“Penting ditunggu respon BI terhadap inflasi rendah, perlambatan PDB serta menipisnya current account deficit di kuartal I 2016, itu bisa jadi faktor tambahan alasan pemangkasan BI rate ke depan,” tutup Rangga. (*) Rezkiana Nisaputra
Editor: Paulus Yoga
Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More
Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More
Poin Penting BAF gelar program Serba Untung 12.12 dengan promo besar seperti diskon cicilan, cashback,… Read More
Poin Penting BNI berpartisipasi dalam NFHE 2025 untuk memperkuat literasi keuangan dan mendorong kesehatan finansial… Read More
Poin Penting BNI menggelar wondr BrightUp Cup 2025 sebagai ajang sportainment yang menggabungkan ekshibisi olahraga… Read More
Poin Penting JBS Perkasa dan REI resmi bekerja sama dalam penyediaan pintu baja Fortress untuk… Read More