News Update

BI Proyeksikan Tekanan Rupiah Mereda di Tahun Depan

Jakarta – Gubernur Bank Indonesia (BI), Perry Warjiyo menilai, tekanan rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) diperkirakan mulai mereda pada tahun depan yang diproyeksikan berada pada kisaran Rp14.800-Rp15.200 yang ditopang prospek perbaikan tingkat current account deficit.

“Tahun depan tekanan terhadap rupiah tidak akan sebesar tahun ini, akibat menurunnya ketidakpastian serta prospek membaiknya defisit transaksi berjalan,” ujar Perry di Gedung Parlemen, Jakarta, Rabu, 17 Oktober 2018.

Dirinya menyebutkan, saat ini rata-rata nilai tukar rupiah terhadap dolar AS sebesar Rp14.300 atau lebih tinggi dibandingkan dengan asumsi di APBN 2018 yang sebesar Rp13.400 per dolar AS. Perry memperkirakan, pada 2019 rupiah akan berada di kisaran Rp14.800-Rp15.200 per dolar AS.

Baca juga: Rupiah Gugur, BI Sebut Fenomena “Super Dolar” Tengah Berlangsung

Menurutnya, BI terus berupaya menjaga stabilitas rupiah melalui intervensi ganda dengan pembelian valuta asing atau membeli Surat Berharga Negara (SBN) di pasar skunder. “Penyediaan swap valas yang murah dan penyediaan instrumen lindung nilai transaksi DNDF,” ucap Perry.

Selain itu, tambah dia, BI juga akan mengakselerasi pasar uang rupiah dan mendorong berkembangnya interest rate swap. “BI juga sudah melakukan perlonggaran LTV (loan to value), selain BI juga memperkuat koordinasi dengan pemerintah untuk menjaga stabilitas makroekonomi,” tutupnya. (*)

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Allianz Syariah Ajak Masyarakat Pahami Pentingnya Perlindungan Asuransi

Jakarta - PT Asuransi Allianz Life Syariah Indonesia (Allianz Syariah) terus berupaya meningkatkan literasi masyarakat tentang… Read More

5 hours ago

BPJS Ketenagakerjaan Terapkan Strategi Baru untuk Tangkal Fraud

Jakarta – Pesatnya perkembangan teknologi di era modern tidak hanya membawa kemudahan, tetapi juga meningkatkan… Read More

5 hours ago

Tingkatkan Kesejahteraan Pensiunan, Bank Mandiri Taspen Hadirkan Program Wirausaha

Jakarta - Bank Mandiri Taspen (Bank Mantap) terus menunjukkan komitmen untuk meningkatkan kesejahteraan para nasabahnya,… Read More

5 hours ago

OJK Sebut Rencana BTN Akuisisi Bank Syariah Masih Evaluasi Internal

Jakarta – Rencana aksi korporasi BTN untuk mengakuisisi bank syariah lain masih belum menemukan titik terang. Otoritas… Read More

7 hours ago

DPLK AXA Mandiri Jalin Kerja Sama Strategis

Suasana saat penandatanganan strategis antara Dana Pensiun Lembaga Keuangan PT AXA Mandiri Financial Services (DPLK… Read More

8 hours ago

Ini Dia Perusahaan Jumbo yang Bakal IPO di Akhir 2024

Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) bakal kedatangan satu perusahaan dengan kategori lighthouse yang… Read More

8 hours ago