Ekonomi DKI Jakarta di 2018 Tumbuh Melambat
Jakarta – Bank Indonesia (BI) memproyeksikan angka pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal II 2019 melandai. Hal tersebut merupakan dampak dari kinerja ekspor yang menurun.
“Eskalasi ketegangan hubungan dagang telah berdampak pada penurunan kinerja ekspor Indonesia akibat terbatasnya permintaan dunia dan turunnya harga komoditas, meskipun sejumlah komoditas seperti kimia, besi dan baja, batubara dan minyak nabati masih relatif baik,” jelas Gubernur BI Perry Warjiyo di Jakarta, Kamis 20 Juni 2019.
Perry menambahkan, untuk investasi non bangunan belum meningkat signifikan dipicu oleh dampak perlambatan ekspor, meskipun investasi bangunan tetap berlanjut. Sementara itu, konsumsi diprakirakan tetap baik didukung terjaganya daya beli dan keyakinan masyarakat.
“Permintaan domestik yang tumbuh terbatas mengakibatkan impor diprakirakan menurun,” ucap Perry.
Ke depan, Bank Sentral terus berupaya untuk mendorong permintaan domestik perlu ditingkatkan untuk memitigasi dampak dampak negatif perlambatan ekonomi dunia akibat ketegangan hubungan dagang.
Secara keseluruhan, Bank Indonesia memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2019 berada di bawah titik tengah kisaran 5,0% hingga 5,4%.
“Bank Indonesia akan menempuh bauran kebijakan dengan Pemerintah, dan otoritas terkait untuk mendorong momentum pertumbuhan ekonomi,” tukas Perry.
Sebagai informasi, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatatkan angka pertumbuhan ekonomi hingga kuartal I 2019 hanya mencapai 5,07 persen, naik tipis dibanding kuartal I 2018 sebesar 5,06 persen. (*)
Editor: Rezkiana Np
Poin Penting Laba BRK Syariah kuartal III-2025 naik 3,46 persen menjadi Rp218,20 miliar didorong pembiayaan… Read More
Poin Penting BCA menyiapkan uang tunai Rp42,1 triliun untuk Nataru 2025/2026 agar transaksi nasabah tetap… Read More
Poin Penting Aliran modal asing keluar pada minggu kedua Desember 2025 nonresiden tercatat jual neto… Read More
Poin Penting Pembiayaan Multiguna iB Hijrah Bank Muamalat tumbuh 41 persen secara tahunan (YOY) hingga… Read More
Poin Penting Daniel dan Richard Tsai jadi orang terkaya Taiwan dengan kekayaan USD13,9 miliar dari… Read More
Poin Penting Bank Mega dan Metro menggelar Season of Elegance Fashion Show yang menampilkan karya… Read More