Categories: Moneter dan Fiskal

BI Proyeksi Defisit Transaksi Berjalan Capai 2,7%

Jakarta–Gubernur Bank Indonesia (BI) Agus D.W. Martowardojo memproyeksikan tahun ini defisit transaksi berjalan atau current account deficit (CAD) akan berada di kisaran sebesar 2,6 hingga 2,7% dari Gross Domestic Product (GDP).

Angka tersebut sudah termasuk antisipasi dengan berkaca pada transaksi berjalan sepanjang tahun 2015 yang berada di kisaran 2%.

“Kita sudah antisipasi bahwa kalau kita lihat transaksi berjalan sekarang ini kan ada di kisaran dua persen sepanjang tahun 2015. Nanti di 2016 akan terjadi peningkatan menjadi 2,6 hingga 2,7% dari GDP,” kata Agus di Bursa Efek Indonesia (BEI) Jakarta, Senin, 4 Januari 2016.

Kendati demikan lanjutnya, peningkatan defisit transaksi berjalan itu masih akan sesuai dengan adanya kegiatan investasi seperti pengembangan dan pembangunan infrastruktur.

“Jadi ada peningkatan, tapi ini akan didukung oleh peningkatan kegiatan-kegiatan untuk investasi untuk pengembangan pembangunan infrastruktur. Jadi memang peningkatan transaksi berjalan di 2016 tapi masih dalam batasan,” tuturnya.

Selain itu, ramalan peningkatan defisit CAD juga akan diantisipasi dengan baik melalui koordinasi antara BI bersama pemerintah. “Ini sudah kita koordinasikan dengan pemerintah dan pemerintah melihat ini sebagai batasan yang sehat,” ucapnya. (*) Dwitya Putra

Paulus Yoga

Recent Posts

Allianz Syariah Ajak Masyarakat Pahami Pentingnya Perlindungan Asuransi

Jakarta - PT Asuransi Allianz Life Syariah Indonesia (Allianz Syariah) terus berupaya meningkatkan literasi masyarakat tentang… Read More

5 hours ago

BPJS Ketenagakerjaan Terapkan Strategi Baru untuk Tangkal Fraud

Jakarta – Pesatnya perkembangan teknologi di era modern tidak hanya membawa kemudahan, tetapi juga meningkatkan… Read More

5 hours ago

Tingkatkan Kesejahteraan Pensiunan, Bank Mandiri Taspen Hadirkan Program Wirausaha

Jakarta - Bank Mandiri Taspen (Bank Mantap) terus menunjukkan komitmen untuk meningkatkan kesejahteraan para nasabahnya,… Read More

5 hours ago

OJK Sebut Rencana BTN Akuisisi Bank Syariah Masih Evaluasi Internal

Jakarta – Rencana aksi korporasi BTN untuk mengakuisisi bank syariah lain masih belum menemukan titik terang. Otoritas… Read More

7 hours ago

DPLK AXA Mandiri Jalin Kerja Sama Strategis

Suasana saat penandatanganan strategis antara Dana Pensiun Lembaga Keuangan PT AXA Mandiri Financial Services (DPLK… Read More

7 hours ago

Ini Dia Perusahaan Jumbo yang Bakal IPO di Akhir 2024

Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) bakal kedatangan satu perusahaan dengan kategori lighthouse yang… Read More

8 hours ago