Jakarta – Terlepas dari kondisi ketidakpastian global yang tinggi, pertumbuhan ekonomi Indonesia masih tumbuh positif. Tercermin, pada stabilisasi nilai tukar serta peningkatan kredit yang tumbuh secara signifikan.
“Stabilisasi nilai tukar dari BI akan terus dijaga khususnya untuk mendukung pengendalian inflasi ke depannya,” ujar Destri Damayanti, Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia, dalam Rapat Dewan Gubernur bulan Juni 2022, Kamis, 23 Juni 2022.
Destry melanjutkan, pertumbuhan kredit memperlihatkan pertumbuhan yang signifikan yaitu tumbuh sebesar 9% dalam dua bulan terakhir, dari kredit korporasi maupun kredit UMKM.
Selain itu, Indeks Lending Standar (ILS) dari sektor perbankan mengalami penurunan, sehingga penyaluran pinjaman bank sudah mulai terlihat. Di samping itu, kredit konsumsi juga terus mengalami peningkatan, jadi hampir semua sektor mengalami perbaikan.
“Kondisi perbankan juga masih terus menunjukkan tanda kesehatan, baik itu dalam hal likuiditas ataupun pun juga dalam hal CAR (Capital Adequacy Ratio) mereka yang masih tinggi,” jelas Destry.
Namun, dalam hal menjaga stabilitas, BI akan terus mengawasi hal tersebut dengan strategi kebijakan triple intervention, yaitu intervensi di pasar spot, pasar domestic non deliverable forward (DNDF), dan pembelian SBN di pasar sekunder.
“Itupun juga kalau kondisinya memang sudah memaksa kita masuk ke sana, sejauh Ini kita tetap komit dan menjalankannya secara berhati-hati serta sesuai dengan mekanisme pasar dan fundamental,” imbuh Destry. (*) Irawati
Jakarta - Presiden Prabowo Subianto menegaskan komitmen Indonesia untuk mendukung upaya PBB dalam mewujudkan perdamaian dan keadilan internasional. Termasuk… Read More
Jakarta – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat outstanding paylater atau Buy Now Pay Later (BNPL) di perbankan… Read More
Jakarta - Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) menargetkan jumlah agen asuransi umum mencapai 500 ribu… Read More
Jakarta – Di tengah fenomena makan tabungan alias mantab akhir-akhir ini, pertumbuhan antara ‘orang-orang tajir’… Read More
Jakarta – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebut tren pertumbuhan UMKM cenderung melambat, sejalan dengan risiko kredit UMKM… Read More
Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyoroti pentingnya peningkatan inklusi dan literasi keuangan di Indonesia… Read More