Ilustrasi perputaran uang Lebaran. (Foto: Julian)
Jakarta – Bank Indonesia (BI) mencatat perputaran uang tunai pada periode Ramadan dan Idulfitri 2025 mencapai Rp160,3 triliun atau sekitar 81,1 persen dari proyeksi sebesar Rp180,9 triliun.
“Kita mencatat kebutuhan uang tunai itu terealisasi sebesar Rp160,3 triliun atau 81,1 persen dari proyeksi kita,” kata Deputi Gubernur BI Doni P. Joewono dalam konferensi pers RDG, dikutip, Kamis, 24 April 2025.
Baca juga: BI Siapkan Uang Tunai Rp180,9 Triliun untuk Kebutuhan Lebaran 2025
Doni menjelaskan bahwa secara spasial, kebutuhan uang tunai mayoritas berada di wilayah Jawa, yakni sebesar 63 persen. Disusul oleh Sumatra 19,5 persen, wilayah Sulampua (Sulawesi, Maluku, Papua) 7 persen, Kalimantan 6,4 persen, dan Bali-Nusa Tenggara (Nusra) 4,1 persen.
Lebih lanjut, realisasi tersebut mencerminkan peredaran uang tunai atau Uang Yang Diedarkan (UYD) berada pada level yang cukup baik, sejalan dengan meningkatnya kebutuhan dan transaksi masyarakat selama Ramadan.
Baca juga: Transaksi QRIS Melejit 111 Persen per Pengguna saat Ramadhan-Idul Fitri 2025, Ini Kata BI
Adapun realisasi UYD pada tahun 2025 selama Ramadan-Idulfitri 2025 tumbuh sebesar 8,63 persen, angka ini naik dibandingkan realisasi tahun lalu sebesar 8,44 persen.
“Tentunya kami terus memantau dan sekarang sampai pertengahan April ini semua uang yang tadi sudah kembali lagi ke Bank Indonesia baik di kantor pusat maupun kantor perwakilan sebesar 50 persen,” tandasnya. (*)
Editor: Yulian Saputra
Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More
Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More
Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More
Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More
Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More
Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More