Keuangan

BI : Peran Industri Keuangan Masih Minim

Jakarta – Bank Indonesia (BI) menilai, hingga saat ini industri keuangan nasional dianggap belum berperan besar terhadap perekonomian Indonesia. Hal ini sejalan kontribusi industri keuangan Tanah Air terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) yang baru mencapai 4,25%.

Padahal, menurut Direktur Program Elektronikasi dan Inklusi Keuangan BI, Pungky Purnomo Wibowo, industri keuangan nasional seperti perbankan, asuransi, perusahaan pembiayaan (multifinance), pasar modal, dana pensiun dan sebagainya memiliki peluang yang besar untuk bisa berkontribusi terhadap PDB.

Dia mengungkapkan, peran industri keuangan belum maksimal terhadap perekonomian. Sehingga, diperlukan eksplorasi yang mendalam agar industri keuangan dapat lebih berperan kepada perekonomian. Dia mengaku, masih ada beberapa sektor usaha yang belum tersentuh oleh industri keuangan.

“Ada lebih dari 64% sektor usaha yang belum tersentuh oleh jasa keuangan. Padahal, jasa keuangan bisa ikut memberikan kontribusi bagi perekonomian melalui proses intermediasi keuangan,” ujar Pungky di Jakarta, Senin, 9 Mei 2016.

Sementara berdasarkan datanya, pertumbuhan industri keuangan nasional sampai dengan kuartal I 2016 mencapai 9,1%. Melihat pertumbuhan tersebut, seharusnya industri keuangan Indonesia bisa berperan penting pada perekonomian. (*)

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Jasindo Ingatkan Pentingnya Proteksi Rumah dan Kendaraan Selama Libur Nataru

Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More

17 hours ago

Presiden Prabowo Tegaskan Komitmen Selamatkan Kekayaan Negara

Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More

17 hours ago

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatra

Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More

17 hours ago

Kredit BNI November 2025 Tumbuh di Atas Rata-rata Industri

Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More

19 hours ago

Cek Jadwal Operasional BSI Selama Libur Nataru 2025-2026

Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More

19 hours ago

Update Harga Emas Hari Ini: Galeri24 dan UBS Kompak Merosot, Antam Naik

Poin Penting Harga emas Pegadaian turun jelang libur Nataru 2025/2026, dengan emas Galeri24 turun Rp22.000… Read More

22 hours ago