Ilustrasi daya beli konsumen. Foto: Istimewa
Jakarta – Bank Indonesia (BI) mencatat, penjualan eceran pada Agustus 2019 tumbuh melambat. Hal ini tercermin dari Indeks Penjualan Riil (IPR) Agustus 2019 yang tumbuh 1,1% (yoy), atau lebih rendah bila dibandingkan dengan IPR Juli 2019 sebesar 2,4% (yoy).
Seperti dikutip dalam laporan BI di Jakarta, Rabu, 9 Oktober 2019 menyebutkan, kinerja penjualan eceran tersebut ditopang oleh kelompok Suku Cadang dan Aksesori yang tumbuh tinggi, serta kelompok komoditas Perlengkapan Rumah Tangga Lainnya yang tumbuh meningkat, antara lain barang elektronik selain audio/video dan perabot rumah tangga.
Menurut BI, penjualan eceran diprakirakan akan tumbuh meningkat pada September 2019. Hal itu terindikasi dari IPR September 2019 yang diprakirakan tumbuh sebesar 2,1% (yoy). Peningkatan tersebut terutama bersumber dari meningkatnya pertumbuhan penjualan kelompok Perlengkapan Rumah Tangga Lainnya dan kelompok Makanan, Minuman & Tembakau, serta tetap tingginya pertumbuhan penjualan kelompok Suku Cadang dan Aksesori.
Hasil survei juga mengindikasikan tekanan kenaikan harga di tingkat pedagang eceran dalam enam bulan mendatang (Februari 2019) diprakirakan akan menurun. Hal ini tercermin dari Indeks Ekspektasi Harga Umum (IEH) 6 bulan yang akan datang sebesar 168,2, lebih rendah dibandingkan IEH pada bulan sebelumnya sebesar 174,7. (*)
Poin Penting Sebanyak 36 dari 38 provinsi telah menetapkan UMP 2026, sesuai PP 49/2025 yang… Read More
Poin Penting Pemerintah memastikan formulasi UMP 2026 telah memasukkan indikator ekonomi seperti inflasi, indeks alfa,… Read More
Poin Penting Modal asing masuk Rp3,98 triliun pada 22–23 Desember 2025, dengan beli bersih di… Read More
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More
Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More
Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More