Keuangan

BI Pastikan Ketersediaan Uang Jelang Natal dan Tahun Baru Tercukupi

Jakarta — Bank Indonesia (BI) memastikan ketersdiaan uang tunai menjelang libur natal dan tahun baru 2019 masih sangat mencukupi. Menurut data BI sendiri, angka ketersediaan uang tunai pada tahun ini tercatat meningkat 10,3% bila dibandingkan dengan tahun lalu.

“Ini untuk libur natal dan tahun baru ada kenaikan persebaran uang 10,3% dari tahun lalu dimana Rp91,7 triliun sekarang Rp101,1 triliun,” kata Deputi Gubernur Bank Indonesia Rosemaya Hadi di Kompleks BI Jakarta, Kamis 20 Desember 2018.

Untuk persebaran sendiri Rosemaya menyebutkan, persebaran uang tunai masih di dominasi oleh pulau Jawa dengan presentase 28,1 persen. Sementara untuk wilayah daerah berada di kisaran 20 persen.

“Ini sebaran wilayahnya untuk Jawa di luar kantor pusat Jabodetabek sebesar Rp 28,4 triliun dengan pangsa pasar 28,1 persen, untuk Jabodetabek sebesar Rp 23,4 triliun dengan pangsa pasar 23,2 persen,” kata Rosemaya.

Sementara untuk untuk wilayah timur Indonesia sendiri tercatat sebesar Rp 28,1 triliun dengan pangsa pasar 27,7 persen. Sedangkan untuk Sumatera sebesar Rp 21,2 triliun dengan pangsa pasar 21 persen. Rosemaya menambahkan, sebanyak 98 persen dari total beredar dalam pecahan uang besar Rp 20 ribu ke atas.

Walau begitu, BI tetap mengimbau kepada masyarakat untuk lebih memilih pembayaran secara non-tunai karena dinilai lebih aman dan praktis untuk bertransaksi.

“BI mengimbau seluruh masyarakat mari lebih banyak gunakan nontunai lebih aman, cepat, dan dapat gunakan uang elektronik atau kartu debit,” tukas Gubernur BI Perry Warjio. (*)

Suheriadi

Recent Posts

Hashim Djojohadikusumo Raih Penghargaan ‘Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability’

Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More

8 hours ago

Dua Saham Bank Ini Patut Dilirik Investor pada 2026

Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More

9 hours ago

Hashim Soroti Pentingnya Edukasi Publik Terkait Perubahan Iklim

Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More

10 hours ago

OJK Sederhanakan Aturan Pergadaian, Ini Poin-poinnya

Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More

11 hours ago

40 Perusahaan & 10 Tokoh Raih Penghargaan Investing on Climate Editors’ Choice Award 2025

Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More

11 hours ago

Jelang Akhir Pekan, IHSG Berbalik Ditutup Melemah 0,09 Persen ke Level 8.632

Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More

12 hours ago