ihsg masuk fase jenuh beli
Jakarta–Bank Indonesia (BI) memastikan kondisi pasar keuangan RI akan kembali normal setelah Presiden terpilih Amerika Serikat (AS) Donald Trump menentukan posisi para menteri-menterinya.
Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia Mirza Adityaswara mengungkapkan, bahwa saat ini pihaknya tengah menunggu arah kebijakan ekonomi Trump dan susunan anggota kabinetnya, terutama menteri di bidang ekonomi.
“Kami tunggu Desember-Januari, kami akan baca arah kebijakannya, kami menunggu menteri ekonominya. Volatility di pasar karena market sedang bingung, tapi setelah itu pasar kembali normal,” ujarnya, di Jakarta, Kamis, 1 Desember 2016.
Dirinya melihat, volatilitas tinggi di pasar uang dan saham akibat sentimen eksternal dapat ditekan jika kondisi makro ekonomi dalam negeri bisa dijaga di level sehat, misalnya inflasi tahun ini dapat terkendali di kisaran level 3% hingga 3,2%. (Bersambung ke halaman berikutnya)
Page: 1 2
Jakarta - Bank Mandiri terus memperkuat dukungan terhadap pertumbuhan ekonomi wilayah dengan menghadirkan Livin’ Fest… Read More
Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More
Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More
Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More
Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More
Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More