News Update

BI Pangkas Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi RI jadi 4,1%-5,1%

Jakarta – Bank Indonesia (BI) menurunkan proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia menjadi sebesar 4,1% hingga 5,1% pada 2021. Pemangkasan proyeksi ini merupakan yang kedua kalinya di tahun 2021 dimana sebelumnya, BI memperkirakan ekonomi Indonesia akan tumbuh positif pada kisaran 4,8% hingga 5,8%. Kemudian, BI kembali merevisi proyeksi tersebut menjadi 4,3% hingga 5,3%.

“BI memerpkriakan pertumbuhan ekonomi Indonesia secara keseluruhan tahun 2021 akan berada pada kisaran 4,1% sampai 5,1% kata Gubernur BI Perry Warjiyo dalam konferensi pers virtual, Selasa 20 April 2021.

Perry menjelaskan, pemulihan ekonomi RI dalam zona positif didorong oleh konsumsi masyarakat. Meski demikian, Perry menyebut konsumsi swasta masih tumbuh terbatas berdasarkan Indeks Keyakinan Konsumen dan Indeks Penjualan Ritel hingga Maret 2021.

Selain itu, Perry menambahkan, perbaikan ekonomi domestik juga didukung oleh peningkatan kinerja ekspor dan belanja fiskal. Kinerja ekspor diperkirakan terus membaik lebih tinggi dari perkiraan awal tahun, terutama didukung oleh komoditas kelapa sawit, biji logam, kendaraan bermotor, serta besi dan baja.

“Peningkatan ini ditopang kenaikan permintaan negara mitra dagang utama, terutama Amerika Serikat dan China,” jelasnya.

Dari sisi Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) BI memprakirakan masij akan tetap baik, sehingga mendukung ketahanan sektor eksternal. Defisit transaksi berjalan triwulan I 2021 diperkirakan akan rendah, didukung oleh surplus  neraca perdagangan sebesar US$5,52 miliar melanjutkan capaian surplus pada triwulan sebelumnya sebesar US$8,27 miliar. Kinerja positif tersebut terutama ditopang oleh permintaan dari Tiongkok, AS, dan Jepang, serta kenaikan harga komoditas dunia.

Disisi lain, Perry mengatakan pemulihan ekonomi juga akan didorong oleh stimulus fiskal pemerintah dalam bentuk bantuan sosial dan belanja modal yang lebih tinggi dari perkiraan. (*)

Editor: Rezkiana Np

Suheriadi

Recent Posts

Jasindo Ingatkan Pentingnya Proteksi Rumah dan Kendaraan Selama Libur Nataru

Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More

10 hours ago

Presiden Prabowo Tegaskan Komitmen Selamatkan Kekayaan Negara

Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More

11 hours ago

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatra

Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More

11 hours ago

Kredit BNI November 2025 Tumbuh di Atas Rata-rata Industri

Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More

13 hours ago

Cek Jadwal Operasional BSI Selama Libur Nataru 2025-2026

Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More

13 hours ago

Update Harga Emas Hari Ini: Galeri24 dan UBS Kompak Merosot, Antam Naik

Poin Penting Harga emas Pegadaian turun jelang libur Nataru 2025/2026, dengan emas Galeri24 turun Rp22.000… Read More

15 hours ago