Ilustrasi: Pembayaran QRIS yang mulai dikenakan biaya. Foto: Istimewa.
Jakarta – Bank Indonesia (BI) menaikkan batas limit transaksi QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard) menjadi Rp10 juta per transaksi, dari sebelumnya Rp5 juta. Limit transaksi QRIS akan berlaku 1 Maret 2022. Langkah BI ini untuk mendorong konsumsi masyarakat dalam rangka mendukung percepatan pemulihan ekonomi nasional.
Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo mengatakan, keputusan ini juga sejalan dengan akselerasi digitalisasi sistem pembayaran yang dilakukan Bank Indonesia sebagai upaya untuk mendorong pemulihan ekonomi serta ekonomi dan keuangan yang inklusif dan efisien.
“Transaksi ekonomi dan keuangan digital berkembang pesat seiring meningkatnya akseptasi dan preferensi masyarakat dalam berbelanja daring, perluasan dan kemudahan sistem pembayaran digital, serta akselerasi digital banking,” ujar Perry Kamis, 10 Februari 2022.
Lebih lanjut Perry mengungkapkan, bahwa transaksi QRIS terus meningkat sejalan dengan akseptasi masyarakat, baik nominal maupun volume, masing-masing meningkat sebesar 290% (yoy) dan 326% (yoy). Bank Indonesia terus mendorong inovasi sistem pembayaran serta menjaga kelancaran dan keandalan sistem pembayaran.
Menurutnya, Bank Indonesia akan melanjutkan uji coba QRIS antar negara dengan Thailand dan Malaysia serta menjajaki perluasan kerja sama QRIS antar negara di kawasan. (*)
Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan perdagangan Jumat, 25 April 2025 kembali… Read More
Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada pekan 21-25 April 2025 mengalami penguatan sebesar… Read More
Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menyatakan bahwa data perdagangan saham pada pekan ini,… Read More
Jakarta - PT Asuransi Tugu Pratama Indonesia Tbk (Tugu Insurance) melalui #BaktiTugu berkolaborasi dengan Ecotouch untuk… Read More
Jakarta - PT Bank Digital BCA (BCA Digital) atau blu by BCA menggandeng PT Asuransi Jiwa… Read More
Jakarta – Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI) mendorong percepatan hilirisasi sektor perikanan lewat investasi dan… Read More