Moneter dan Fiskal

BI Harap Sikap Dovish Powell Kurangi Kejutan di Pasar

Jakarta – Bank Indonesia (BI) meyakini, sikap dovish calon Gubernur Federal Reserve AS (The Fed), Jerome Powell yang sejalan dengan kebijakan-kebijakan komunikatif The Fed akan mampu mengurangi dan mencegah kejutan di pasar keuangan global.

Gubernur BI, Agus Martowardojo, mengapresiasi keputusan Presiden AS Donald Trump yang mengajukan Powell untuk menggantikan Gubernur The Fed Janet Yellen. “Kami memahami dia (Powell) figur yang kurang lebih sikapnya akan seperti Yellen,” ujarnya di Jakarta, Jumat, 3 November 2017.

Menurutnya, sikap dovish yang selama ini diterapkan Yellen sudah sesuai dengan harapan BI, lantaran sebelum The Fed memutuskan kebijakan moneter selalu diawali dengan komunikasi ke pasar. “Kami harapkan sikap dovish nanti juga banyak memberikan komunikasi tentang view dari dia dan The Fed,” ucapnya.

Dia menilai, bahwa AS sebagai negara besar dengan kekuatan mata uangnya di pasar akan berpengaruh pada stabilitas sistem keuangan dunia, termasuk Indonesia. “Dari kebijakan yang diambil AS, kami memahami bahwa ekonomi AS membaik, tingkat pengangguran menurun,” paparnya.

Dengan demikian, rencana The Fed yang akan menaikkan suku bunga acuan pada Desember 2017 akan berpengaruh pada perekonomian Indonesia. “Pada 2018, juga akan ada beberapa kali kenaikan interest rate (The Fed). Kami berharap tetap ada komunikasi yang baik, sehngga dunia bisa memahami dan tidak ada kejutan yang bisa membuat ketidakpastian,” tutupnya. (*)

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Jasindo Ingatkan Pentingnya Proteksi Rumah dan Kendaraan Selama Libur Nataru

Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More

9 hours ago

Presiden Prabowo Tegaskan Komitmen Selamatkan Kekayaan Negara

Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More

9 hours ago

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatra

Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More

9 hours ago

Kredit BNI November 2025 Tumbuh di Atas Rata-rata Industri

Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More

11 hours ago

Cek Jadwal Operasional BSI Selama Libur Nataru 2025-2026

Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More

11 hours ago

Update Harga Emas Hari Ini: Galeri24 dan UBS Kompak Merosot, Antam Naik

Poin Penting Harga emas Pegadaian turun jelang libur Nataru 2025/2026, dengan emas Galeri24 turun Rp22.000… Read More

14 hours ago