Categories: Moneter dan Fiskal

BI: Fundamental Ekonomi RI Masih Baik

Kondisi cadang devisa yang cukup, menunjukkan bahwa fundamental ekonomi Indonesia masih terbilang aman. Rezkiana Nisaputra

Bandung – Kendati perekonomian nasional tengah melambat, namun Bank Indonesia (BI) menegaskan bahwa kondisi fundamental ekonomi Indonesia masih berada pada posisi yang aman. Hal ini tercermin pada cadangan devisa Indonesia yang masih terbilang cukup.

Menurut Pelaksana Tugas Kepala Grup Pengelolaan Relasi BI, Arbonas Hutabarat, cadangan devisa yang dimiliki Indonesia sampai dengan Juli 2015 sebesar US$107,6 miliar atau setara dengan 6,8 bulan impor dan 6,8 pembayaran utang luar negeri Pemerintah.

“Cadev kita masih aman. Padahal standar IMF (International Monetary Fund) hanya tiga bulan ekspor,” ujar Arbonas di Bandung, Sabtu, 5 September 2015.

Sedangkan untuk Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia pada kuartal II 2015, kata dia, mencapai 4,67% year-on-year (yoy). Belanja pemerintah pun lebih baik di semester dua 2015. Adanya kondisi ini, maka kondisi fundamental ekonomi Indonesia masih tergolong aman.

“Rata-rata dunia itu 2% PDB-nya. Jadi kita masih lebih baik. PDB Jawa kurang lebih 5% (yoy) dan Sulawesi Maluku Papua (Sulampua), Bali dan Nusa Tenggara (Balinusra) kurang lebih 8% (yoy),” tutup Arbonas. (*)

Apriyani

Recent Posts

Jasindo Ingatkan Pentingnya Proteksi Rumah dan Kendaraan Selama Libur Nataru

Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More

12 hours ago

Presiden Prabowo Tegaskan Komitmen Selamatkan Kekayaan Negara

Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More

13 hours ago

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatra

Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More

13 hours ago

Kredit BNI November 2025 Tumbuh di Atas Rata-rata Industri

Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More

15 hours ago

Cek Jadwal Operasional BSI Selama Libur Nataru 2025-2026

Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More

15 hours ago

Update Harga Emas Hari Ini: Galeri24 dan UBS Kompak Merosot, Antam Naik

Poin Penting Harga emas Pegadaian turun jelang libur Nataru 2025/2026, dengan emas Galeri24 turun Rp22.000… Read More

17 hours ago