Jakarta – Bank Indonesia (BI) mendukung hadirnya Asian Green Bond Fund yang diluncurkan Bank for International Settlements (BIS), organisasi kerja sama antar bank sentral. Asian Green Bond Fund merupakan salah satu inisiatif Asian Consultative Council (ACC) BIS, untuk mendukung program investasi hijau di kawasan Asia dan Pasifik.
Gubernur BI, Perry Warjiyo, yang juga Ketua ACC-BIS, menegaskan bahwa inisiatif pembentukan Asian Green Bond Fund menunjukkan komitmen bank sentral di kawasan Asia dan Pasifik untuk meningkatkan ketersediaan instrumen keuangan hijau. Hal ini juga sejalan dengan salah satu agenda prioritas jalur keuangan pada Presidensi Indonesia di G20 tahun 2022.
Hal senada juga disampaikan oleh Peter Zoellner, Head of the BIS Banking Department, yang menyatakan bahwa inisiatif Asian Green Bond Fund merupakan komitmen nyata BIS dalam memberikan alternatif investasi hijau bagi bank sentral di ranah global.
“Keberadaan Asian Green Bond Fund akan memperluas kesempatan investasi bagi bank sentral di Asia maupun di luar kawasan pada penempatan surat berharga dengan kriteria investment grade dan memenuhi international green standards,” jelas Perry pada keterangannya, Jumat, 25 Februari 2022.
Adapun fokus pendanaan ditujukan guna mendukung proyek ramah lingkungan di berbagai sektor, misalnya energi terbarukan dan efisiensi energi di kawasan Asia dan Pasifik. Hadirnya instrumen ini akan menambah alternatif instrumen keuangan hijau dalam pengelolaan cadangan devisa. (*)
Editor: Rezkiana Nisaputra
Jakarta - UOB Indonesia memandang pentingnya literasi keuangan untuk membantu masyarakat memahami dan mengelola keuangan pribadi… Read More
Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menegaskan bahwa penghapusan utang kredit usaha mikro, kecil, dan… Read More
Tangerang - PT Terang Dunia Internusa Tbk, menyiapkan sejumlah strategi khusus menghadapi pelemahan daya beli… Read More
Jakarta - Kasus yang menimpa PT Investree Radhika Jaya atau Investree menyita perhatian masyarakat, dianggap… Read More
Jakarta - Istilah open banking mengacu kepada aksesibilitas data yang semakin terbuka, memungkinkan bank untuk… Read More
Jakarta - PT Bank Central Asia Tbk (BCA) menggelar Indonesia Knowledge Forum (IKF) 2024, di… Read More