Ekonomi dan Bisnis

BI Dorong UMKM GO-Ekspor dan Go-Digital

Jakarta – Bank Indonesia (BI) terus mengembangkan industri UMKM dengan membina 898 pelaku UMKM agar dapat memasarkan produk miliknya secara digital bahkan hingga ke pasar internasional.

Gubernur BI Perry Warjiyo menyampaikan, dari 898 UMKM binaan BI, sebanyak 91 diantaranya telah berhasil menembus pasar global. Tak tanggung-tanggung, nilai eksport UMKM tersebut dapat mencapai Rp1,4 triliun per tahun.

“Terdapat 898 UMKM yang berasal dari 46 kantor BI di seluruh Indonesia. Dari 898 UMKM, yang diberi pembiayaan perbankan sudah mencapai 173, sedangkan yang sudah ekspor 91 UMKM dengan nilai Rp 1,4 triliun per tahun,” jelas Perry saat membuka Pameran Karya Kreatif Indonesia (KKI) 2019 di Jakarta Convention Center (JCC), Jumat 12 Juli 2019.

Presiden Jokowi yang turut hadir membuka pameran tersebut juga mengapresiasi seluruh pelaku UMKM yang hadir memeriahkan acara ini. Menurutnya, kualitas produk menjadi penting dalam industri UMKM.

“UMKM yang didampingi, dikawal dan dibina oleh BI ini saya melihat ada lompatan dari sisi kualitas. Baik kualitas kemasan, kualitas bangun brand saya lihat bagus, kemudian design berubah sangat drastis dan mulai dimasukkan ke market place,” ucap Jokowi.

BI juga memperluas kegiatan business coaching untuk menyediakan informasi dan konsultasi kepada pelaku bisnis khususnya UMKM maupun calon pelaku bisnis mengenai persyaratan yang diperlukan untuk mengembangkan bisnis melalui kegiatan ekspor, termasuk kemudahan bagi pelaku UMKM, serta mempertemukan UMKM dengan e-commerce dalam rangka perluasan akses pasar.

Bahkan Perry menyebutkan, sudah terdapat 355 lebih pelaku UMKM yang telah tersambung digital dengan memasarkan produknya melalui e-commerce. “Ada lebih 355 UMKM, dan nilainya sudah lebih Rp32 miliar dan ini disambungkan dalam go digital. Pokoknya UMKM kita betul betul bisa go ekspor dan go digital,” tukas Perry.

Dalam tiga hari berturut-turut yakni 12-14 Juli 2019 BI menyelenggarakan Pameran Karya Kreatif Indonesia (KKI) 2019 dengan bertemakan “Mendorong Pertumbuhan Ekonomi melalui UMKM Go Export dan Go Digital”. Pameran yang dibuka untuk umum dan gratis ini juga diisi oleh 370 Pelaku UMKM binaan BI dari seluruh daerah di Indonesia. (*)

 

Editor: Rezkiana Np

Suheriadi

Recent Posts

BRI Bukukan Laba Rp45,44 Triliun per November 2025

Poin Penting BRI membukukan laba bank only Rp45,44 triliun per November 2025, turun dari Rp50… Read More

4 hours ago

Jadwal Operasional BCA, BRI, Bank Mandiri, BNI, dan BTN Selama Libur Nataru 2025-2026

Poin Penting Seluruh bank besar seperti BCA, BRI, Mandiri, BNI, dan BTN memastikan layanan perbankan… Read More

5 hours ago

Bank Jateng Setor Dividen Rp1,12 Triliun ke Pemprov dan 35 Kabupaten/Kota

Poin Penting Bank Jateng membagikan dividen Rp1,12 triliun kepada Pemprov dan 35 kabupaten/kota di Jateng,… Read More

6 hours ago

Pendapatan Tak Menentu? Ini Tips Mengatur Keuangan untuk Freelancer

Poin Penting Perencanaan keuangan krusial bagi freelancer untuk mengelola arus kas, menyiapkan dana darurat, proteksi,… Read More

7 hours ago

Libur Nataru Aman di Jalan, Simak Tips Berkendara Jauh dengan Kendaraan Pribadi

Poin Penting Pastikan kendaraan dan dokumen dalam kondisi lengkap dan prima, termasuk servis mesin, rem,… Read More

16 hours ago

Muamalat DIN Dukung Momen Liburan Akhir Tahun 2025

Bank Muamalat memberikan layanan “Pusat Bantuan” Muamalat DIN. Selain untuk pembayaran, pembelian, atau transfer, nasabah… Read More

17 hours ago