Moneter dan Fiskal

BI dan Bank Sentral China Sepakati MoU Baru, Dorong Transaksi Pakai Mata Uang Lokal

Jakarta – Bank Indonesia (BI) dan People’s Bank of China (PBOC) menandatangani penguatan Nota Kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) guna mendorong penggunaan mata uang lokal dalam transaksi bilateral antara Indonesia dan China.

Penandatanganan yang dilakukan oleh Gubernur BI, Perry Warjiyo, dan Gubernur PBOC, Pan Gongsheng, disaksikan langsung oleh Presiden Prabowo Subianto dan Perdana Menteri Republik Rakyat Tiongkok, Li Qiang.

Kepala Departemen Komunikasi BI, Ramdan Denny Prakoso mengatakan, Nota Kesepahaman ini memperkuat MoU sebelumnya yang telah ditandatangani oleh kedua bank sentral pada 30 September 2020.

“Dengan memperluas cakupan kerja sama penyelesaian mata uang lokal bilateral mencakup transaksi berjalan, transaksi modal, dan transaksi keuangan,” kata Denny dalam keterangan resmi, dikutip pada Senin, 26 Mei 2025.

Baca juga: RI-China Sepakati Kerja Sama Ekonomi, Industri, hingga Media Lewat 12 MoU, Ini Rinciannya

Denny menambahkan bahwa Nota Kesepahaman ini juga melengkapi upaya kerja sama dalam meningkatkan konektivitas pembayaran untuk mendukung penggunaan mata uang lokal yang lebih luas dalam transaksi bilateral.

Meski demikian, Denny tidak menjelaskan secara rinci transaksi bilateral yang dimaksud. Ia menyatakan bahwa rincian transaksi yang diperkenankan telah dituangkan dalam petunjuk pelaksanaan yang telah disepakati oleh kedua negara.

Baca juga: Negosiasi Tarif Inggris-China Rampung, Airlangga Berharap RI Raup Untung

“Nota Kesepahaman ini selanjutnya akan mempromosikan penggunaan mata uang lokal dalam transaksi dan investasi bilateral serta meningkatkan kerja sama moneter ​antara kedua negara di pasar moneter dan keuangan,” imbuhnya. (*)

Editor: Yulian Saputra

Irawati

Recent Posts

Hashim Djojohadikusumo Raih Penghargaan ‘Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability’

Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More

6 hours ago

Dua Saham Bank Ini Patut Dilirik Investor pada 2026

Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More

6 hours ago

Hashim Soroti Pentingnya Edukasi Publik Terkait Perubahan Iklim

Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More

7 hours ago

OJK Sederhanakan Aturan Pergadaian, Ini Poin-poinnya

Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More

8 hours ago

40 Perusahaan & 10 Tokoh Raih Penghargaan Investing on Climate Editors’ Choice Award 2025

Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More

9 hours ago

Jelang Akhir Pekan, IHSG Berbalik Ditutup Melemah 0,09 Persen ke Level 8.632

Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More

9 hours ago