Categories: Perbankan

BI Akan Serap Ekses Likuiditas Bank

Ekses likuiditas perbankan mencapai Rp240 triliun. Ria Martati.

Jakarta– Melimpahnya likuiditas perbankan, dikhawatirkan akan menekan nilai tukar Rupiah. Oleh karena itu, Bank Indonesia (BI) akan melakukan penyerapan melalui instrumen-instrumen yang dimiliki. Ekses likuiditas tersebut terlihat dari penempatan bank di overnight facility BI mencapai Rp240 triliun dan di deposit facility Fasbi sekitar Rp110 triliun.

“Yang kita lihat memang ada ekses likuditas di perbankan khususnya jangka pendek, untuk menghindari agar kelebihan likuidtas jangka pendek tidak menjadi penyebab tambahaan pelemahan rupiah makanya jangka pendek ini kita akan lakukan suatu penyerapan, untuk kita geser ke jangka seminggu, 2 minggu, 1 bulan, 3 bulan,” kata Deputi Gubernur BI Perry Warjiyo di Jakarta, Selasa 18 Agustus 2015.

Dia mengatakan setelah Hari Raya Idul Fitri, likudiitas perbankan melimpah sementara penyaluran kredit bank belum agresif untuk menghindari agar kelebihan likuiditas jangka pendek tersebut ditempatkan di instrumen valas, maka BI akan menambah instrumen baru yaitu SBI (Sertifikat Bank Indonesia) dengan tenor 9-12 bulan.

“kita juga akan menerbitkan SBI yang 9 bulan untuk alat efektifitas dari operasi moneter, apalagi kalau yang 9-12 bulan itu bisa dibeli asing, sehingga memberi outlet untuk portofolio asing di Indonesia sehingga menambah supply valas kita,” tambahnya.

Sementara untuk operasi moneter valas, bank-bank juga mengalami ekses likuiditas valas dan disimpan di luar negeri dalam bentuk nostro, call money, dan lain-lain. Untuk menyerap ekses valas tersebut menurutnya BI akan menerbitkan Term Deposit dengan tenor-tenor baru.

Apriyani

Recent Posts

Berpotensi Dipercepat, LPS Siap Jalankan Program Penjaminan Polis pada 2027

Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More

4 hours ago

Program Penjaminan Polis Meningkatkan Kepercayaan Publik Terhadap Industri Asuransi

Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More

5 hours ago

Promo Berlipat Cicilan Makin Hemat dari BAF di Serba Untung 12.12

Poin Penting BAF gelar program Serba Untung 12.12 dengan promo besar seperti diskon cicilan, cashback,… Read More

8 hours ago

BNI Dorong Literasi Keuangan dan UMKM Naik Kelas Lewat Partisipasi di NFHE 2025

Poin Penting BNI berpartisipasi dalam NFHE 2025 untuk memperkuat literasi keuangan dan mendorong kesehatan finansial… Read More

8 hours ago

wondr BrightUp Cup 2025 Digelar, BNI Perluas Dukungan bagi Ekosistem Olahraga Nasional

Poin Penting BNI menggelar wondr BrightUp Cup 2025 sebagai ajang sportainment yang menggabungkan ekshibisi olahraga… Read More

9 hours ago

JBS Perkasa dan REI Jalin Kerja Sama Dukung Program 3 Juta Rumah

Poin Penting JBS Perkasa dan REI resmi bekerja sama dalam penyediaan pintu baja Fortress untuk… Read More

11 hours ago