Sampai Agustus, total pembiayaan yang berhasil disalurkan BFI Finance sudah tercatat mencapai Rp6,8 triliun. Dwitya Putra
Jakarta–Di tengah kondisi perekonomian yang belum kondusif, perusahaan pembiayaan, PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFI Finance) masih optimis dapat menyalurkan pembiayaan sebesar Rp10,5 triliun hingga akhir tahun 2015.
Angka ini meningkat jika dibandingkan penyaluran kredit di sepanjang tahun 2014 sebesar Rp9,3 triliun.
“Kita optimis sampai akhir tahun pembiayaan bisa mencapai Rp10,5 triliun,” kata Direktur Keuangan BFI Finance, Sudjono di Tanggerang, Kamis, 10 September 2015.
Keoptimisan BFI dilandasi dengan pencapaian di periode Agustus 2015, dimana total pembiayaan yang berhasil disalurkan sudah tercatat mencapai Rp6,8 triliun.
Jumlah tersebut setara dengan 65% dari target pembiayaan tahun ini senilai Rp10,5 triliun.
Sudjono pun mengungkapkan, pada semester II, pihaknya tidak menargetkan pertumbuhan yang signifikan meskipun secara historis pertumbuhan semester II biasanya lebih tinggi dibandingkan dengan semester I.
Selain itu BFI Finance juga belum mau merefisi target, walaupun saat ini tengah terjadi perlambatan ekonomi.
“Di semester pertama 2015 ini kami beruntung karena mencatat pertumbuhan yang positif. Di semester II yang penting tumbuh positif dibandingkan periode sama tahun lalu,” tuturnya. (*)
Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari ini (19/12) kembali ditutup merah ke… Read More
Jakarta - Senior Ekonom INDEF Tauhid Ahmad menilai, perlambatan ekonomi dua negara adidaya, yakni Amerika… Read More
Jakarta – KB Bank menjalin kemitraan dengan PT Tripatra Engineers and Constructors (Tripatra) melalui program… Read More
Jakarta – Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada hari ini, Kamis, 19 Desember 2024, kembali… Read More
Jakarta - Per 1 Januari 2025, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mewajibkan seluruh perusahaan asuransi dan… Read More
Jakarta – Meski dikabarkan mengalami serangan ramsomware, PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) memastikan saat ini data… Read More