Jakarta–PT BFI Finance Tbk (BFI Finance) menetapkan pembagian dividen tunai sebesar Rp260 per saham. Hal tersebut diputuskan dala, Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan dan Luar Biasa (RUPST LB) perseroan yang diselenggarakan di Jakarta, Selasa, 18 April 2017.
“Dalam RUPST luar biasa ini kita telah bagikan dividen sebesar Rp260 per lembar saham yang merupakan 48,7 persen dari laba bersih Perseroan yang tercatat Rp789 miliar,” ujar Sudjono, Direktur FBI Finance usai rapat pemegang saham di Hotel Dharmawangsa, Jakarta, Selasa, 18 April 2017.
Sudjono menjelaskan, rincian dividen tunai final yang akan dibagikan pada 2 Mei 2017 adalah sebesar Rp110 per lembar saham, setelah diperhitungkan dengan dividen tunai interim sebesar Rp150 per lembar saham yang telah dibagikan kepada Pemegang Saham pada tanggal 16 Desember 2016 lalu jadi total yang dibagikan sejumlahRp 260
Dalam RUPST LB tersebut juga telah menetapkan dana cadangan sebesar Rp41 miliar untuk cadangan. Pun mengesahkan penguduran diri Cornellius Henry Kho dari jabatannya sebagai Direktur Perseroan serta mengangkatnya sebagai Komisaris perseroan pada masa jabatan 2017-2022.
Selain itu dalam RUPST LB tersebut juga mengesahkan pengangkatan Andrew Adiwijanto selaku Direktur Perseroan dengan masa jabatan sampai 2022. “Diharapkan dengan Direktur perseroan baru ini akan membawa angin segar bagi perjalanan bisnis BFI Finance,” tutup Sudjono. (*)
Editor: Paulus Yoga
Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More
Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More
Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More
Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More
Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More
Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More