Bertolak ke Riyadh, Menkominfo Siap Kolaborasi Digital

Jakarta – Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara hari ini mengawali kunjungan kerjanya ke Riyadh, Arab Saudi, Senin, 3 Juli 2019.  Kunjungan kerja ini dilakukan dalam rangka penandatanganan MoU kerja sama pemerintah Indonesia-Arab Saudi untuk memperkuat ekonomi digital dua negara.

Kerja sama ini akan turut mendorong visi yang Indonesia untuk menjadi Energi Digital Asia tahun depan. Sekaligus menguatkan dukungan Indonesia pada pencapaian visi 2030 Arab Saudi yang terus memperkuat pengembangan sektor industri non-minyak, ujar Rudiantara.

Kerja sama ini, ditambahkan Rudiantara juga mendorong terjadinya investasi Arab Saudi pada sektor digital, untuk pengembangan unicorn baru di Indonesia. Manfaat lain dari kolaborasi digital ini adalah dalam pertukaran informasi, pengalaman, dan pengetahuan oleh ahli; dan Indonesia dapat melakukan penetrasi terhadap produk atau teknologi digital ke Arab Saudi.

“Kominfo akan menggandeng sebanyak mungkin wirausahawan muda, pelaku industri startup dan UKM terpilih untuk berpartisipasi dalam kerja sama selama 5 tahun ke depan,” kata Rudiantara.

Inisiasi kerja sama sendiri telah dilakukan sejak pertemuan G20 Meeting di Dussedorf, Jerman pada tahun 2017 dan terus dibahas dalam sejumlah pertemuan. Pengalaman Indonesia dalam mendorong pertumbuhan industri digital yang ditandai dengan munculnya 4 (empat) Unicorn menarik perhatian Arab Saudi.

“Pengembangan kerja sama akan melibatkan dua Unicorn Indonesia, Traveloka dan Tokopedia. Mereka secara khusus datang untuk berbagi pengalaman secara langsung dengan pemerintah Arab Saudi,”tambahnya.

Selain penandatangan MoU kerja sama, sejumlah pertemuan juga dilakukan untuk membahas rencana kolaborasi digital. Diantaranya tentang Umrah Digital Enterprise, pengembangan 1.000 Inovasi Digital, serta pembentukan Satgas Digital. Dalam waktu dekat, NextICorn juga akan melakukan roadshow ke Arab Saudi dengan membawa sejumlah startup Indonesia yang paling berpotensi untuk mendapatkan investasi.

Selama di Riyadh, Menkominfo dijadwalkan akan melakukan kunjungan ke The King Abdulaziz City for Science and Technology (KACST) dan MiSK Foundation. Kunjungan dilakukan untuk bertukar pengalaman dan informasi tentang pengembangan ekonomi digital dua negara.

Dalam kunjungannya kali ini, hadir mendampingi Menkominfo, Staf Khusus Menkominfo Bidang PMO dan Ekonomi Digital Lis Sutjiati, dan Staf Khusus Bidang Hukum dan Regulasi Strategis, Danrivanto Budhijanto. Hadir pula perwakilan Traveloka dan Tokopedia. (*)

Apriyani

Recent Posts

Aliran Modal Asing Rp3,98 Triliun Masuk ke Pasar Keuangan RI

Poin Penting Modal asing masuk Rp3,98 triliun pada 22–23 Desember 2025, dengan beli bersih di… Read More

22 mins ago

Jasindo Ingatkan Pentingnya Proteksi Rumah dan Kendaraan Selama Libur Nataru

Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More

19 hours ago

Presiden Prabowo Tegaskan Komitmen Selamatkan Kekayaan Negara

Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More

20 hours ago

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatra

Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More

20 hours ago

Kredit BNI November 2025 Tumbuh di Atas Rata-rata Industri

Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More

21 hours ago

Cek Jadwal Operasional BSI Selama Libur Nataru 2025-2026

Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More

22 hours ago