Jakarta – Bank Negara Indonesia (BNI) Syariah bersama Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) bekerjasama gelar Deureuham atau kompetisi yang ditujukan untuk entrepreneur ekonomi kreatif (ekraf) berbasis syariah pada tujuh sub sektor ekraf yaitu aplikasi & game, desain produk, fashion, film, animasi dan video, fotografi, kriya, serta kuliner.
Melalui program itu, Bekraf mendorong pelaku usaha ekraf berbasis syariah untuk mendapatkan dukungan pembiayaan dari perbankan syariah, menstimulasi pertumbuhan bisnis berbasis syariah, sekaligus mengembangkan entreprenuer berbasis syariah di Indonesia.
“Kreatif, inovatif, dan memiliki dampak sosial yang baik adalah kriteria utama entrepreneur berbasis syariah yang kami cari di Deureuham,” ungkap Direktur Akses Perbankan Bekraf, Restog K. Kusuma dalam keterangan resminya, Minggu, 18 Maret 2018.
Pemimpin Divisi Dana dan Transaksi BNI Syariah, Rima Dwi Permatasari menuturkan, melalui Deureuham pihaknya memberikan akses pembiayaan usaha yang lebih mudah sesuai kriteria kepada para pelaku ekonomi kreatif serta pembekalan tentang produk-produk perbankan dan pengelolaan keuangan sesuai dengan prinsip syariah yang menjangkau kebutuhan para entrepreneur.
Baca juga: BNI dan Ditjen Pajak Kampanyekan Pajak E-Filing
“Selain itu, kedepannya kami juga dapat melakukan pendampingan dalam pengembangan bisnis mereka. ”
Halal lifestyle yang mengglobal adalah peluang bisnis yang bisa dimanfaatkan secara maksimal oleh entrepreneur Indonesia yang berbasis syariah.
Bekraf mendorong perkembangan entrepreneur Indonesia berbasis syariah untuk menangkap peluang tersebut.
Bekraf dan BNI Syariah menyeleksi 100 entrepeneur berbasis syariah di lima kota yang menjadi lokasi penyelenggaraan roadshow Deureuham. Selain Surabaya, roadshow akan digelar di Makassar (Sulawesi Selatan), Jakarta, Palembang (Sumetera Selatan), dan Balikpapan (Kalimantan Timur).
Bekraf dan BNI Syariah memilih enam entrepreneur dari lima kota tersebut untuk mengikuti bootcamp dan mentoring untuk mengembangkan bisnis mereka. Pemenang akan mendapatkan pembiayaan perbankan syariah, umroh, sekaligus uang saku. Pendaftaran Deureuham secara online pada www.deureuham.id ditutup 8 April 2018.
“Kami berharap, kolaborasi Bekraf dan BNI Syariah ini mampu meningkatkan pemahaman peluang bisnis berbasis syariah bagi entrepreneur ekraf kita. Sehingga, entrepreneur Indonesia bisa menjadi pebisnis ekraf berbasis syariah yang diakui dunia,” pungkas Restog. (*)
Jakarta – PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel pada hari ini (22/11)… Read More
Jakarta - Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) pada kuartal III 2024 mencatatkan surplus sebesar USD5,9 miliar, di… Read More
Head of Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Kunardy Lie memberikan sambutan saat acara… Read More
Pengunjung melintas didepan layar yang ada dalam ajang gelaran Garuda Indonesia Travel Festival (GATF) 2024… Read More
Jakarta - PT Eastspring Investments Indonesia atau Eastspring Indonesia sebagai manajer investasi penerbit reksa dana… Read More
Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More