Jakarta – PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur (Bank Jatim) sungguh moncer pada perhelatan 26th Infobank Awards 2021. Bank yang pada Juli kemarin meluncurkan JConnect yang adalah layanan branding digital banking ini tercatat meraih predikat “sangat bagus” selama 20 tahun berturut-turut. Biro Riset Infobank (birI) pun memberikan total nilai 85,22 untuk Bank Jatim di kinerja tahun 2020.
Total aset bank yang dipimpin oleh Busrul Iman selaku direktur utama ini meningkat 8,94% secara tahunan menjadi Rp83,61 triliun di 2020. Peningkatan total aset tersebut ditopang oleh peningkatan dana pihak ketiga sebesar 13,08% menjadi Rp68,46 triliun di 2020. Meningkatnya dua pos keuangan di atas juga diikuti dengan peningkatan penyaluran kredit sebesar 8,16% secara tahunan menjadi Rp41,48 triliun di 2020.
Dan seperti sebuah ekspansi bisnis yang memerlukan permodalan, pertumbuhan bisnis Bank Jatim juga tak lepas dari pengaruh modal. Modal inti Bank Jatim naik 10,43% secara tahunan menjadi Rp8,41 triliun di 2020. Otomatis dengan peningkatan hampir di semua lini kinerja ini, pendapatan Bank Jatim naik 2,21% dari 2019 menjadi Rp6,52 triliun di 2020.
Di samping itu, selain populer sebagai bank yang memberikan kemudahan terhadap UMKM, Bank Jatim juga populer sebagai institusi keuangan yang concern terhadap bidang pendidikan. Belum lama ini, Bank Jatim memberikan bantuan corporate social responsibility (CSR) berupa beasiswa senilai Rp315 juta yang ditujukan kepada siswa keluarga masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) di Kota Surabaya. (*) Steven Widjaja
Jakarta - Kinerja fungsi intermediasi Bank Jasa Jakarta (Bank Saqu) menunjukkan hasil yang sangat baik… Read More
Jakarta - Presiden Prabowo Subianto menegaskan komitmen Indonesia untuk mendukung upaya PBB dalam mewujudkan perdamaian dan keadilan internasional. Termasuk… Read More
Jakarta – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat outstanding paylater atau Buy Now Pay Later (BNPL) di perbankan… Read More
Jakarta - Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) menargetkan jumlah agen asuransi umum mencapai 500 ribu… Read More
Jakarta – Di tengah fenomena makan tabungan alias mantab akhir-akhir ini, pertumbuhan antara ‘orang-orang tajir’… Read More
Jakarta – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebut tren pertumbuhan UMKM cenderung melambat, sejalan dengan risiko kredit UMKM… Read More