Categories: Perbankan

Berniat Salurkan KUR, 21 Bank Masih Dievaluasi OJK

Jakarta– Pemerintah mendorong keterlibatan lebih banyak bank penyalur Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan membuka kesempatan bagi lembaga keuangan non bank untuk menyalurkan KUR tahun ini. Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Kemenkop UKM) mencatat ada 10 bank swasta dan 11 bank pembangunan daerah masih dievaluasi oleh OJK terkait kelayakan bank-bank itu dalam menyalurkan KUR. Bank-bank tersebut harus memenuhi dua kriteria yaitu rasio kredit bermasalah (Non Performing Loans/NPL) usaha mikro dan kecil harus di bawah 5% dan portofolio kredit usaha mikro kecil di atas 5%.

“Dua kriteria ini akan dipantau terus oleh OJK, apakah bank bersangkutan bisa  menyalurkan KUR. Mudah-mudahan April-Mei bisa tuntas berikan keputusan ke bank pelaksana,” kata Deputi Pembiayaan Kemenkop UKM Braman Setyo di Jakarta, Selasa 5 Januari 2015.

Braman mengatakan, saat ini telah ada 3 bank pemerintah yaitu BRI, BNI, Bank Mandiri serta 2 bank swasta yaitu Maybank dan Bank Sinarmas. Kemudian untuk bank pembangunan daerah saat ini yang sudah disetujui adalah Bank NTT dan Bank Kalbar. Menurutnya telah ada enam bank BPD lagi yang dinilai sehat dan memenuhi kriteria, namun Kementerian belum mengantongi nama-nama BPD itu. Dia mengatakan, Pemerintah mendorong keterlibatan lebih banyak bank agar penyaluran KUR makin cepat.

Demikian juga untuk perusahaan pembiayaan dan modal ventura yang akan dilibatkan sebagai penyalur. Lembaga keuangan non bank harus sehat dan lolos evaluasi oleh OJK. Meski demikian menurutnya penambahan lembaga keuangan non bank sebagai penyalur KUR tersebut masih uji coba. (*) Ria Martati

Apriyani

Recent Posts

Kredit Tumbuh Kuat-DPK Meningkat, Fungsi Intermediasi Bank Mandiri Solid di Akhir Tahun

Poin Penting Kredit Bank Mandiri naik 13,1% menjadi Rp1.452 triliun. DPK tumbuh 15,9% dengan aset… Read More

11 hours ago

Pasar Domestik Lesu, Emiten STRK Agresif Ekspansi ke Pasar Ekspor

Poin Penting STRK agresif ekspansi ke pasar ekspor di tengah lesunya pasar domestik. Capex Rp10… Read More

13 hours ago

Pelemahan IHSG Pekan Ini, Didorong 5 Saham Berikut

Poin Penting IHSG melemah 0,83% pada pekan 22–24 Desember 2025 ke level 8.537,91, seiring turunnya… Read More

14 hours ago

IHSG Pekan Ini Melemah 0,83 Persen, Kapitalisasi Pasar Jadi Rp15.603 Triliun

Poin Penting IHSG melemah 0,83% pada pekan 22–24 Desember 2025 dan ditutup di level 8.537,91.… Read More

15 hours ago

Lovina Beach Brewery (SRTK) dan Coco Bali Bawa Minuman Lokal Bali Ekspansi ke Pasar Global

Poin Penting STRK menggandeng Coco Bali Pte Ltd untuk memperkuat ekspansi global melalui peluncuran tiga… Read More

21 hours ago

Bandingkan UMP 2026: Jakarta vs Jawa, Selisihnya Mencolok

Poin Penting UMP 2026 telah ditetapkan di 38 provinsi berdasarkan PP Nomor 49 Tahun 2025,… Read More

21 hours ago