Poin Penting
Jakarta – Di tengah perlambatan sektor properti, pengembang Paramount Land sukses memasarkan produk komersial terbaru, Maggiore Fresh Market. Produk yang dirilis pertengahan Oktober 2025, langsung terjual habis (sold out).
Sebanyak 80 unit ruko yang dipasarkan dengan harga mulai Rp2,1 miliar, 76 unit toko seharga Rp729 juta, serta 268 unit lapak sewa langsung habis terjual. Produk komersial ini mengalami kelebihan permintaan (oversubscribed) hingga lima kali.
Konsep yang diusung, yakni memadukan fresh market, pusat kuliner, dan area komersial (ruko), disebut menjadi daya tarik produk ini bagi investor dan pelaku bisnis. Maggiore Fresh Market berlokasi di tengah kawasan komersial Maggiore. Pasar modern ini menyediakan beragam produk, mulai dari bahan makanan segar berkualitas, kebutuhan sehari-hari, produk lifestyle, hingga kuliner viral.
Baca juga: Kredit Properti Melambat, Tumbuh 4,3 Persen Jadi Rp1.464 T per September 2025
“Maggiore Fresh Market, fenomena terbaru di Gading Serpong yang 100 persen sukses terserap dalam hitungan jam dengan permintaan over-subscribed hingga lima kali lipat dari jumlah unit yang tersedia,” ujar Chrissandy Dave, Direktur Sales & Marketing Paramount Land, dalam keterangan resmi, Jum’at, 31 Oktober 2025.
Kawasan ini berada di tengah tiga pengembang properti besar di kawasan Serpong. Kawasan yang sudah hidup disebut menjanjikan captive market yang besar. Saat ini kawasan Maggiore sudah menjadi destinasi kuliner berskala regional, dengan ratusan bisnis dan kuliner aktif yang tersebar dari Maggiore Square, Maggiore Junction, Maggiore Grande, hingga Maggiore Business Loft.
Henry Napitupulu, Direktur Planning & Design Paramount Land, menambahkan, dengan bekal pengalaman panjang mengembangkan Pasar Modern Paramount Gading Serpong, Paramount Land merancang Maggiore Fresh Market dengan berbagai penyempurnaan.Mulai dari layout yang efisien dan nyaman, desain fresh dan cerah, hingga sirkulasi udara dan pencahayaan yang maksimal.
“Pasar modern ini berkonsep gateless parking, dengan akses masuk dari Jalan Boulevard Maggiore dan Maggiore Grande, serta jalan perimeter berkonsep looping yang memudahkan sirkulasi kendaraan,” pungkasnya.
Sebagai informasi, sisi selatan Gading Serpong sudah ramai oleh sejumlah area komersial dengan okupansi tinggi. Mulai dari Maggiore, Pisa Grande, Sorrento, Manhattan District, hingga Aniva.
Baca juga: Peluang Kredit Properti di Era Penurunan Suku Bunga
Keberhasilan Paramount Land mengembangkan kawasan komersial tidak lepas dari sejumlah keunggulan yang ditawarkan. Mulai dari area parkir yang sangat luas, akses masuk kawasan yang sangat fleksibel dan terbuka, hingga lokasi yang sangat dekat dengan perbatasan Gading Serpong-BSD.
Faktor lainnya adalah komitmen Paramount Land membangun ekosistem bisnis berkelanjutan dengan menghadirkan anchor tenant, meningkatkan infrastruktur kawasan, hingga terjun langsung dalam pengembangan bisnis kawasan, salah satunya dengan mengelola langsung Maggiore Fresh Market melalui Paramount Estate Management. (*) Ari Astriawan
Poin Penting BRI membukukan laba bank only Rp45,44 triliun per November 2025, turun dari Rp50… Read More
Poin Penting Seluruh bank besar seperti BCA, BRI, Mandiri, BNI, dan BTN memastikan layanan perbankan… Read More
Poin Penting Bank Jateng membagikan dividen Rp1,12 triliun kepada Pemprov dan 35 kabupaten/kota di Jateng,… Read More
Poin Penting Perencanaan keuangan krusial bagi freelancer untuk mengelola arus kas, menyiapkan dana darurat, proteksi,… Read More
Poin Penting Pastikan kendaraan dan dokumen dalam kondisi lengkap dan prima, termasuk servis mesin, rem,… Read More
Bank Muamalat memberikan layanan “Pusat Bantuan” Muamalat DIN. Selain untuk pembayaran, pembelian, atau transfer, nasabah… Read More