CSR

Berikan Apresiasi, Menteri BUMN Erick Thohir Kunjungi Agen BRILink di Lampung

Jakarta – Pemerintah terus menunjukkan keseriusannya dalam memberdayakan para pelaku usaha di berbagai daerah di Indonesia. Upaya tersebut didukung oleh komitmen penuh PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI sebagai bank terbesar di Indonesia, untuk turut memberikan akses keuangan seluas-luasnya. Salah satu bukti nyata perluasan layanan BRI melalui kemitraan dengan Nasabah BRI sebagai Agen BRILink yang dapat melayani transaksi keuangan bagi nasabahnya.

Pada hari Minggu (30/1), Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) RI Erick Thohir didampingi oleh Regional CEO BRI Bandar Lampung Hari Purnomo dan BRILink Network Division Head Kicky Andrie Davetra pun datang langsung bertemu salah satu Agen BRILink Suratno di Lampung Timur.

Kunjungan tersebut dalam rangka silaturahmi untuk menyampaikan belasungkawa kepada Agen BRILink Suratno. Seperti diketahui, belum lama ini Leli, petugas di Agen BRILink Suratno meninggal setelah mempertahankan uang Rp50 juta dari pelaku perampokan yang mengaku sebagai nasabah. Kini, tersangka sudah ditangkap oleh kepolisian.

“Kami turut berduka cita atas kejadian yang menimpa salah satu Agen BRILink. Kita semua tahu peran Agen BRILink sangat penting untuk menggerakkan ekonomi, khususnya di kalangan masyarakat kelas bawah. Semoga peristiwa serupa tidak akan terulang kembali,” ungkap Erick.

Pada kunjungannya Erick Thohir juga menyampaikan, peran Agen BRILink sangat penting untuk menggerakkan ekonomi, khususnya di kalangan masyarakat kelas bawah.

“Agen BRILink mampu menjalankan fungsi sebagaimana layanan keuangan di kantor-kantor bank. Mereka membantu dan menyediakan akses keuangan untuk berbagai kebutuhan masyarakat, khususnya di daerah terpencil. Kontribusi ini patut diapresiasi,” ujarnya.

Untuk memberikan perlindungan terhadap AgenBRILink ketika menjalankan aktivitas usahanya, BRI pun bekerja sama dengan BRI Insurance (BRINS) dalam memasarkan asuransi mikro dimana salah satunya adalah asuransi Cash in Save (CIS) dengan premi yang murah sebesar Rp 50.000 per tahun.

Asuransi tersebut dapat melindungi uang di tempat penyimpanan akibat kebakaran, ledakan, kejatuhan pesawat, maupun terjadi perampokan/pengambilan paksa. Agen dapat membeli asuransi CIS ini melalui Petugas Agen BRILink ataupun Mantri BRI di wilayah AgenBRILink masing-masing.

Sebagai bentuk apresiasi kepada mitra AgenBRILink produktif, di tahun ini BRI memberikan keistimewaan berupa perlindungan otomatis asuransi Cash in Save (CIS), dimana salah satunya adalah Agen BRILink Suratno yang termasuk AgenBRILink produktif di wilayah Lampung Timur.

Apresiasi ini sekaligus menjadi bentuk edukasi kepada AgenBRILink dengan tujuan untuk meningkatkan kesadaran pentingnya perlindungan asuransi atas usaha yang mereka jalankan.

Di sisi lain, ke depan BRI akan terus memperluas jangkauan Agen BRILink dengan tetap meningkatkan keamanan. Pasalnya, kehadiran Agen BRILink sangat penting untuk melayani kebutuhan masyarakat, terutama yang berada di daerah 3T (Terdepan, Terluar, Tertinggal).

Hingga saat ini, jumlah AgenBRILink mencapai 503 ribu yang tersebar di >58.800 desa. Agen tersebut melingkupi 17.109 BUMDes, serta hadir di 7.619 pasar tradisional di Indonesia. Volume transaksinya hingga Desember 2021 pun telah menembus Rp1.143 triliun dengan jumlah transaksi mencapai 929 juta transaksi. (*)

Paulus Yoga

Recent Posts

Ini Dia Komitmen OJK untuk Stabilitas Sektor Jasa Keuangan

Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus berkomitmen untuk menjaga stabilitas sektor jasa keuangan dan… Read More

10 hours ago

Sri Mulyani Perpanjang Insentif PPN 100 Persen untuk Sektor Perumahan

Jakarta – Menteri Keuangan Sri Mulyani menegaskan akan melanjutkan insentif pajak pertambahan nilai (PPN) 100 persen untuk sektor… Read More

10 hours ago

Hari Asuransi

Ketua Panitia Hari Asuransi 2024, Ronny Iskandar, menyampaikan “Tema dan tagline inidiangkat untuk menekankan pentingnya… Read More

10 hours ago

Sektor Jasa Keuangan Terjaga Stabil di Tengah Pelonggaran Kebijakan Moneter, Ini Faktor Pendukungnya

Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebut stabilitas sektor jasa keuangan nasional saat ini masih… Read More

11 hours ago

BI Buka Peluang Pangkas Suku Bunga Acuan di Penghujung 2024

Jakarta – Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo mengungkapkan ruang penurunan suku bunga acuan atau BI Rate… Read More

11 hours ago

Sri Mulyani Klaim Rupiah Menguat di Kuartal III 2024, Ungguli Korsel

Jakarta - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menyatakan nilai tukar rupiah pada kuartal III… Read More

11 hours ago