Berdayakan Ekonomi Kecil, Startup Wahyoo Bidik Warteg
Jakarta – Perusahaan rintisan berbasis digital (startup) Wahyoo berupa untuk mendorong perekonomian kelas menengah bawah dengan memberdayakan Warung Tegal (Warteg).
Peter Shearer selaku CEO Wahyoo menyebut, hingga saat ini jumlah warteg yang telah terdaftar sebanyak 500 mitra warteg yang tersebar di berbagai daerah. Pihaknya juga masih membuka peluang bagi yang ingin menjadi mitra dengan mendaftarkan diri ke website Wahyoo.
“Kita berusaha mengerti problemnya mereka, karena itu kita bilang udah pake aplikasi kita aja. Kita yang akan bantu pesenin bahan baku makanan plus kita akan bantu mereka cuma fokus ke makanan aja. Jadi mereka tinggal melayani customer,” jelas Peter di Seminar Bank OCBC NISP di Hotel Ritz-Carlton Jakarta, Selasa 24 April 2018.
Dirinya menjelaskan, aplikasi miliknya akan menghubungkan pemilik wakrteg kepada pedagang sayur atau pemasok bahan makanan di warteg. Diharapkan, para pemilik warteg akan terbantu dan mengurangi beban waktu berbelanja bahan makanan.
Tak hanya itu, bagi mitra yang bergabung nantinya warungnya akan direnovasi untuk menjaga kebersihan dan kenyamanan pelanggan setia warteg tersebut.
“Kan Warteg selama ini terlihat kotor, kita ajak mereka kenal digital lewat Wahyoo. Jadi enggak takut lagi makan di Warteg itu es batunya kotor,” tambah Peter.
Selain itu, kedepannya pihaknya juga akan menyediakan layanan pesan antar agar para pelanggan tidak perlu mendatangi warung dan dapat dengan mudah memesan menu warteg tersebut.
Peter optimis dapat mendongkrak pendapatan ekonomi kecil khususnya pemilik warteg tersebut. Tak tanggung-tanggung, pihaknya juga optimis dapat menggaet 12 ribu warteg pada tahun ini.(*)
Poin Penting Sebanyak 36 dari 38 provinsi telah menetapkan UMP 2026, sesuai PP 49/2025 yang… Read More
Poin Penting Pemerintah memastikan formulasi UMP 2026 telah memasukkan indikator ekonomi seperti inflasi, indeks alfa,… Read More
Poin Penting Modal asing masuk Rp3,98 triliun pada 22–23 Desember 2025, dengan beli bersih di… Read More
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More
Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More
Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More